HUBUNGAN ASUPAN PROTEIN, POLA ASUH GIZI, DAN PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA ANAK TK DI KARTASURA

Abstract

Golden age periode merupakan masa perubahan fisik maupun mental akibat pertumbuhan dan perkembangan. Jika anak mengalami kekurangan gizi di usia ini maka akan mudah sakit. Penduduk usia ≥1 tahun yang anemia 21,7% secara nasional, anemia pada balita di Indonesia mencapai 28,1% . Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan asupan protein, pola asuh gizi, dan pengetahuan ibu tentang gizi dengan kejadian anemia pada anak TK di Kartasura. Desain penelitian adalah kasus kontrol. Jumlah sampel 55 dengan 25 responden menderita anemia dan 30 normal. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling dengan wawancara menggunakan SQFFQ,

kuesioner pengetahuan ibu tentang gizi dan pola asuh gizi. Berdasarkan uji Chi Square hubungan pola asupan protein dengan kejadian anemia pada anak TK didapatkan p < 0,05 (p = 0,028). Hubungan pola asuh gizi dengan kejadian anemia pada anak TK mendapatkan p > 0,05 (p = 0,055). Hubungan pengetahuan ibu tentang gizi dengan kejadian anemia pada anak TK didapatkan p < 0,05 (p = 0,012). Terdapat hubungan yang signifikan antara pola asupan protein dengan kejadian anemia pada anak TK di Kartasura. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh gizi dengan kejadian anemia pada anak TK di Kartasura. Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu tentang gizi dengan kejadian anemia pada anak TK di Kartasura.