Show simple item record

dc.contributor.authorKristanto, Luciana
dc.contributor.authorSugiharto, Handoko
dc.contributor.authorWibowo, Remond Okta
dc.contributor.authorHarijono, Fenny
dc.date.accessioned2013-12-26T06:17:10Z
dc.date.available2013-12-26T06:17:10Z
dc.date.issued2013-12-05
dc.identifier.citationEgan, M. David., (1972), “Concepts in architectural acoustics”, McGraw-Hill, pp. 86 Illinois Institute of Technology, (1990), “Laboratory measurement of the noise reduction of sound-isolating enclosures”, ASTM Volume 04.06 E 596 Mediastika, C. E., (2005), “Akustika bangunan”, Erlangga, pp. 24, 49 – 50 Perbandingan biaya pekerjaan pasangan_6814.html (2013), Retrieved March 10, from http://jualbataringanaac.blogspot.com/2013/02 Perbandingan harga bata merah dan bata ringan (2011), Retrieved July 15, from http://media.sipil.ft.uns.ac.id/index.php/mts/article/viewFile/95/90en_US
dc.identifier.issn1412-9612
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/4086
dc.description.abstractBatu bata adalah material penutup dinding bangunan yang sudah sangat umum. Akhir-akhir ini kita mengenal bata ringan, yakni bata cetak dari beton ringan sebagai satu alternatif material dinding yang mulai banyak dipergunakan. Baik batu bata maupun bata ringan memiliki kelebihan terutama dari segi kemudahan konstruksinya. Dalam proses pembangunan skala besar maupun bangunan bertingkat, sebagai pemilik bangunan ataupun perencana dan kontraktor, ada kalanya harus memilih di antara kedua material tsb. Penelitian ini bertujuan meninjau kedua ma terial dari segi kemampuan reduksi bunyi dan biaya pengerjaan. Pengukuran reduksi bunyi dilakukan pada frekuensi 125 Hz, 250 Hz, 500 Hz, 1kHz, 2kHz dan 4 kHz dengan menggunakan benda uji pasangan bata konvensional dan bata ringan; tanpa dan dengan plesteran.Dari hasil pengukuran didapatkan kemampuan reduksi bunyi bata ringan antara 34 – 52 dB, sedangkan bata konvensional mampu mereduksi bunyi antara 30 – 46 dB. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kemampuan reduksi bunyi bata ringan tanpa plesteran adalah setara dengan bata konvensional dengan plesteran.Biaya pengerjaan dibandingkan antara pasangan bata konvensional dengan dua tipe bata ringan yang banyak dipergunakan. Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa biaya pengerjaan per m2 pasangan bata ringan lebih tinggi 70-96% dibandingkan biaya pengerjaan bata konvensional per m2.en_US
dc.publisherUMSen_US
dc.subjectreduksi bunyien_US
dc.subjectbiaya pengerjaanen_US
dc.subjectbata ringanen_US
dc.subjectbata konvensionalen_US
dc.titleKemampuan Reduksi Bunyi dan Biaya Pengerjaan Pada Dinding Bata Konvensional dan Dinding Bata Ringanen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Simposium Nasional Ke-12 RAPI 2013
    Pengembangan Teknologi Berbasis Pendekatan Kluster & Konsorsium Riset Menuju Masterplan Pengembangan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI)

Show simple item record