Show simple item record

dc.contributor.authorHendrawan, Muhammad Alfatih
dc.date.accessioned2014-01-17T04:28:09Z
dc.date.available2014-01-17T04:28:09Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.citationDiyatmoko, H., (2004), Penelitian tentang pengaruh waktu dan penekanan pengelasan titik pada baja tahan karat AISI 430 terhadap Struktur mikro, nilai kekerasan dan nilai kekuatan gesernya, Jurnal Teknik Mesin Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Hendrawan, Muh Alfatih, (2012), Studi Komparasi Kualitas Hasil Pengelasan Paduan Aluminium Dengan Spot Welding Konvensional Dan Penambahan Gas Argon, proceeding Seminar Nasional Aplikasi Sains dan Teknologi (SNAST), Akprind, Yogyakarta ISF. 2005. Resistance Spot Welding. Welding and Joining Institute. Kahraman, N., (2005), The influence of welding parameter on the joint strength of resistence spotwelded titanium sheet, SPE Jurnal (november 2005). Leman, S., (2004), Pengaruh waktu dan arus pengelasan titik baja tahan karat SUS 304 dan baja karbon rendah terhadap sifat mekanisfisis dan korosi, Tugas Akhir S-1, Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Shamsul, J.B., dan Hasyam, M.M., (2007), Penelitian tentang hubungan diameter nugget dan arus listrik pada pengelasan titik baja stainless steel tipe 304 dan pengaruh besar arus listrik pada distribusi kekerasan mikro, Jurnal Teknik Mesin Unhas. Unhas Sulistya, E., (2002), Tugas Akhir : Pengaruh parameter arus las, waktu, gaya elektroda pada plat baja karbon rendah 1mm dan 2m, Tugas Akhir S-1, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Wiryosumatro, H., Prof, Dr, Ir, Okumura, T., (1981), Teknologi Pengelasan Logam, Cetakan Kedelapan, PT Pradaya Paramita, Jakarta.en_US
dc.identifier.issn2339-028X
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/4159
dc.description.abstractPaduan Aluminium merupakan material yang banyak digunakan untuk pembuatan alat transportasi udara maupun darat. Material ini mempunyai keistimewaan ringan dan tahan terhadap korosi, tetapi mempunyai tingkat kesulitan dalam perlakuan penyambungan las termasuk spot welding. Sedangkan gas Argon selama ini digunakan pada proses pengelasan tipe Gas Tungsten Arc Welding untuk menjadi gas pelindung selama proses pengelasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi volumetric gas Argon yang ditambahkan pada proses dan parameter pengelasan terhadap kualitas hasil pengelasan tipe spot welding. Metode yang digunakan adalah dengan menvariasikan volumetric aliran gas Argon dan parameter pengelasan diantaranya waktu dan arus listrik . Adapun pengujian kekuatan sambungan las berdasarkan standar American Society of Mechanical Engineers (ASME) IX. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan analisa secara grafik dan statistik, variasi arus dan waktu berpengaruh signifikan terhadap kekuatan geser hasil pengelasan. Sedangkan variasi debit gas argon tidak berpengaruh signifikan terhadap kekuatan geser hasil pengelasan.en_US
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartaen_US
dc.subjectAluminiumen_US
dc.subjectGas Argonen_US
dc.subjectVolumetriken_US
dc.subjectKekuatan Geser (10 pt, italic)en_US
dc.titleStudi Pengaruh Variasi Volumetrik Gas Argon dan Parameter Proses Pengelasan Spot Welding terhadap Kualitas Sambungan pada Paduan Aluminiumen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record