• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-13 RAPI 2014
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-13 RAPI 2014
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pengelolaan Limbah Minyak Pelumas Bengkel Kendaraan Bermotor Konsep Kesadaran Diri

    Thumbnail
    View/Open
    4.Arif Susanto.pdf (378.4Kb)
    Date
    2014-12
    Author
    Susanto, Arif
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Seiring dengan pertambahan jumlah kendaraan bermotor dan mesin-mesin bermotor, maka volume minyak pelumas terus meningkat. Didaerah desa sekalipun, sudah bisa kita temukan bengkel-bengkel kecil, yang salah satu limbahnya adalah minyak pelumas. Dengan kata lain, penyebaran minyak pelumas sudah sangat luas dari kota besar sampai ke wilayah pedesaan di seluruh Indonesia. Walaupun peraturan pemerintah tentang pengelolaan daur ulang minyak pelumas sudah ada, akan tetapi peraturan tersebut hanya diterapkan di sektor industri dan pabrik, padahal pencemaran limbah minyak pelumas tidak hanya di pabrik saja, akan tetapi dapat kita temui di bengkelbengkel kendaraan bermotor. Limbah pada dasarnya memerlukan perhatian yang khusus, terutama limbah minyak pelumas yang mengandung bahan berbahaya dan beracun atau yang lebih dikenal dengan limbah B3. Limbah minyak pelumas termasuk dalam limbah B3 yang mudah terbakar dan meledak sehingga apabila tidak ditangani pengelolaan dan pembuangannya maka akan membahayakan manusia dan lingkungan. Maka harus ada peranan penting dalam melakukan pengelolaan limbah dengan adanya peranan pihak dari pemerintah atau instansi yang terkait, masyarakat, dan para pemilik bengkel kendaraan bermotor. Metode penelitian yang dilakukan adalah penelitian survai dengan menyebarkan kuesioner yang dimaksudkan untuk memprediksi sikap para pemilik usaha bengkel kendaraan bermotor dalam pengelolaan limbah minyak pelumas, sedangkan sifat penelitiannya adalah deskriptif kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini dipilih secara incidental yang merupakan para pemilik bengkel kendaraan bermotor baik bengkel mobil maupun sepeda motor yang ada di wilayah Kabupaten Purworejo. Pengelolaan limbah minyak pelumas dengan baik bertujuan agar limbah minyak pelumas yang dihasilkan tidak mencemari lingkungan dan sifat minyak pelumas menjadi lebih tidak berbahaya. Selain itu, pengelolaan limbah minyak pelumas bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman bagi masyarakat. Apabila penanganan minyak pelumas dilakukan dengan baik, maka akan bisa memberikan keuntungan bagi pengelola limbah minyak pelumas dan juga pengurangan biaya produksi bagi industri yang memanfaatkan kembali limbah minyak pelumas sebagai pelumas berbagai peralatan, karena limbah minyak pelumas masih bisa dimanfaatkan untuk pelumas lagi dengan cara pemakaian yang berbeda dari sebelumnya.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/5442
    Collections
    • Simposium Nasional Ke-13 RAPI 2014

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV