Show simple item record

dc.contributor.authorSuparno
dc.contributor.authorPrasetyawan, Yudha
dc.contributor.authorRahmadyani, Zahratika
dc.date.accessioned2015-03-30T04:57:20Z
dc.date.available2015-03-30T04:57:20Z
dc.date.issued2014-12
dc.identifier.citationAnonim. Green Peace Indonesia. Viewed at 12nd of October 2014 (www.renewableenergyworld.com) <http://www.greenpeace.org/seasia/id/campaigns/perubahan-iklim-global/Energi-Bersih/geothermal/>. Direktorat Jenderal Minyak Bumi dan Gas Republik Indonesia, (2012). Statistik Minyak Bumi. Hartiningsih, Maria. 2009. PLTMH Kalimaron Upaya Memerdekakan Warga. Viewed at 12nd of October 2014 <http://www.sgp-indonesia.org/2010/04/pltmh-kalimaron-upaya-memerdekakan-warga/pltmhkalimaron_maria-hartiningsih-2/>. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, (2012). Indonesia Energy Outlook Kementerian Negara Riset dan Teknologi Republik Indonesia. (2006). Buku Putih Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Energi Baru dan Terbarukan untuk Mendukung Keamanan Ketersediaan Energi Tahun 2005-2025. Jakarta.in_ID
dc.identifier.issn1412-9612
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/5494
dc.description.abstractProvinsi Kalimantan Utara merupakan provinsi termuda di Indonesia yang sedang giat melakukan pembangunan sarana dan infrastruktur bagi kesejahteraan masyarakat. Kondisi kelistrikan di Provinsi Kalimantan Utara yang masih sering terjadi pemadaman listrik, dan beberapa wilayah terisolir dari jangkauan listrik, cukup memprihatinkan. Beberapa penyebabnya adalah pasokan bahan baku pembangkit yang kurang, rusaknya mesin pembangkit serta jaringan distribusi yang tidak mampu menjangkau daerah pedalaman. Sehingga kebutuhan listrik di beberapa wilayah di Provinsi Kalimantan Utara masih tidak dapat terpenuhi, baik dari PLN maupun program bantuan Pemerintah Daerah. Dengan semakin menipisnya cadangan sumber daya energi yang kita miliki dan kemampuan pembiayaan yang sangat terbatas maka diperlukan suatu perencanaan energi terpadu dengan memperhatikan aspek ekonomi, lingkungan hidup dan kesinambungan suplai energi jangka panjang. Salah satu tool yang dapat digunakan untuk perencanaan energi adalah perangkat lunak Long-range Energy Alternatives Planning (LEAP). Ekspresi yang digunakan untuk melakukan proyeksi dalam perangkat lunak LEAP mengacu pada Model DKL 3.2, yaitu model yang digunakan PLN untuk melakukan proyeksi kebutuhan listrik. Data yang diproyeksikan adalah data-data jumlah pelanggan, dan kebutuhan energi listrik di Provinsi Kalimantan Utara. Salah satu sumber daya energi yang yang dapat dimanfaatkan adalah energi terbarukan (EBT), yaitu arus aliran sungai untuk Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH). Dalam menganalisis potensi mikrohidro tersebut, perlu didapatkan data debit sungai dan potensi daya listrik yang dapat dihasilkan. Di Provinsi Kalimantan Utara terdapat banyak sungai-sungai besar yang berpotensi untuk pembangunan PLTMH, Yaitu Sungai Sembakung yang terletak di Kabupaten Nunukan yang memiliki potensi 500 kW, sungaisungai yang terletak di Kabupaten Malinau memiliki potensi sebesar 1028.5 kW, dan sungai-sungai yang berada di Kabupaten Bulungan memiliki potensi sebesar 1091.6 kW. Dengan rencana potensi terpasang yang telah disebutkan, didapatkan hasil perhitungan jumlah rumah tangga yang dapat teraliri listrik, yaitu sejumlah 5.934 rumah tangga, dengan peningkatan 8% dari jumlah pelanggan listrik yang telah ada saat ini.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartain_ID
dc.subjectEnergi listrikin_ID
dc.subjectEBTin_ID
dc.subjectMikrohidroin_ID
dc.subjectLEAPin_ID
dc.subjectPLTMHin_ID
dc.titleIdentifikasi Potensi Energi Mikrohidro untuk Pemenuhan Kebutuhan Listrik di Provinsi Kalimantan Utarain_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record