Show simple item record

dc.contributor.authorKamulyan, Mulyadi Sri
dc.contributor.authorSutrisna, Wiria
dc.date.accessioned2015-06-03T07:52:20Z
dc.date.available2015-06-03T07:52:20Z
dc.date.issued2015-05-09
dc.identifier.citationArassh. (20 Agustus 2013). Pendidikan profetik (online). (http://arassh.wordpress.com/2013/08/20/pendidikan-profetik/ diakses tanggal 20 Januari 2014) Arends, Richard I. 2013. Belajar untuk Mengajar (Learning to Teach). Jakarta: Salemba Humanika Chatib, Munif. 2011. Gurunya Manusia. Bandung: Kaifa Darajat, Muhaiminah. 2009. Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membina Akhlak Siswa- siswi SD Negeri Ungaran 1 Yogyakarta. Yogyakarta Fakhruddin, Asep Umar. 2010. Menjadi Guru Favorit. Jogjakarta: DIVA Press Ginanto, Dion Erpijum. 2011. Jadi Pendidik Kreatif dan Insfiratif. Yogyakarta: Jogja Bangkit Publisher Hasbullah. 2009. Dasar- dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers Husain. 2011. “4 Sifat Nabi & Rasul - Shiddiq, Amanah, Fathonah, Tabliq” (online). http://www.ahmad-sanusi-husain.com/2011/04/4-sifat-nabi-rasul-shiddiqamanah. htm, diakses tanggal 06 Februari 2014 Iskandar. 2013. Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial. Jakarta: Referensi Kusumah, Wijaya. 2012. Menjadi Guru Tangguh Berhati Cahaya. Jakarta: Indeks Ma’mur, Jamal. 2009. 7 Kompetensi Guru Menyenangkan dan Profesional. Jogjakarta: Power Books Moleong, Lexy J. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Mulyana A.Z.. 2010. Rahasia Menjadi Guru Hebat. Jakarta: Grasindo Mulyasa. 2013. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Purnomo, Eko Nurhaji. 2012. Bukan Guru Asal Ngajar!. Yogyakarta: Gava Media Rosdijati, Nani, dkk. 2010. Praktik PAKEM IPS SD Jilid 4. Jakarta: Erlangga Rosyadi, Khoiron. 2009. Pendidikan Profetik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Setyasih, Ana Sri.2012.Kontribusi Guru dalam Pembentukan Karakter melalui Pendidikan Ramah Anak pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Sribit Tahun Ajaran 2011/ 2012.Surakarta Shofan, Moh. 2004. Pendidikan Berparadigma Profetik. Jogjakarta: Ircisod Sriyanto. (Juni 2011). Nilai-nilai Profetik dan Implikasinya bagi Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam (Studi Pemikiran Kuntowijoyo) (online). (http://library.walisongo.ac.id/digilib/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jtpti ain-gdl-sriyanto05-5121&q=pendidikan%20profetik diakses tanggal 23 Januari 2014) Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Thalib, Muhammad. 2012. Al-Qur’an Tarjamah Tafsiriyah. Yogyakarta: Ma’had An- Nabawy Tohirin. 2012. Metode Penelitian Kualitatif dalam Pendidikan dan Konseling. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada Utami, Dwi Tyas. 2010. Panduan PAKEM PKn SD.Jakarta: Erlanggain_ID
dc.identifier.isbn978-602-70471-1-2
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/6065
dc.description.abstractPenelitian dilakukan untuk mendeskripsikan dampak pembelajaran inovatif dan kreatifitas guru dalam pendidikan profetikdi SDIT Nur Hidayah Surakarta dengan menggunakan pengamatan, wawancara dan melihat dan menganalisis dokumen pembelajaran di sekolah. Sumber informasi dan informan dipilih orang yang berkompeten dan mempunyai relevansi dengan penelitian ini.Penerapan pembelajaran inovatif dan kreatifitas guru dalam pendidikan profetik di SDIT Nur Hidayah, melalui kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan ramah anak sehingga proses pembelajaran bisa lebih efektif dan terarah sesuai teladan Rosul Muhammad SAW. Pembelajaran inovatif dan kreatif memberikan dampak positif dalam pembentukan karakter siswa. Siswa berkarakter islami, pandai membaca al-Qur’an sesuai dengan tajwid-nya, hafal juzz 30, doa dan hadis pilihan. Siswa disiplin dalam mengikuti pembelajaran maupun beribadah sesuai dengan tuntunan agama Islam yang baik dan benar. Pendidikan profetik adalah proses pembelajaran yang dikorelasikan dengan nilai religi dengan usaha menanamkan sifat wajib bagi Rosul ke dalam pembelajaran, sifat wajib tersebut yaitu benar (Shiddiq), dapat dipercaya (Amanah), menyampaikan (Tabliq), cerdas (Fathonah) yang sesuai dengan landasan al-Qur’an dan Sunnah, sebagai tujuan akhirnya adalah manusia taqwa. SDIT Nur Hidayah menggunakan empat jenis kurikulum sekaligus, yaitu Kurikulum Nasional 2004, Kurikulum Madah Diniyah, Kurikulum Pendidikan al-Qur’an, dan Kurikulum Kepanduan. Kesimpulan penelitian ini adalah SDIT Nur Hidayah dapat menerapakan pembelajaran fullday school yang menyenangkan dan ramah anak.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartain_ID
dc.subjectkreatifin_ID
dc.subjectinovatifin_ID
dc.subjectpendidikanin_ID
dc.subjectprofetikin_ID
dc.titleImplementasi Pembelajaran Inovatif dan Kreativitas Guru dalam Pendidikan Profetik di SDIT Nur Hidayah Surakarta Tahun 2014in_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record