• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-15 RAPI 2016
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-15 RAPI 2016
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Penanganan Preventif Terhadap Ancaman Tanah Longsor di Permukiman Bukit Selili - Samarinda

    Thumbnail
    View/Open
    D50_Zakiah Hidayati.pdf (988.6Kb)
    Date
    2016-12-07
    Author
    Hidayati, Zakiah
    Noviana, Mafazah
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Ancaman bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan kekeringan semakin mengepung kawasan-kawasan permukiman di hampir seluruh wilayah Indonesia. Pun demikian yang terjadi pada masyarakat Samarinda yang tinggal di Bukit Selili. Setelah mengalami bencana longsor yang cukup parah untuk ketiga kalinya, masyarakat Bukit Selili dan pemerintah Kota Samarinda semakin waspada terhadap bencana longsor yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Masyarakat Bukit Selili harus memikirkan tindakan untuk menghadapi ancaman bencana longsor. Hal inilah yang melatarbelakangi dilakukannya penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi area rawan longsor dan menganalisis pola permukiman, pola vegetasi, pola jalan, utilitas bangunan & lingkungan di kawasan Bukit Selili untuk menghasilkan konsep preventif terhadap ancaman tanah longsor, terutama ditinjau dari kacamata ilmu arsitektur. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Metode studi kasus mempelajari secara intensif kondisi permukiman Bukit Selili sekarang dengan bencana rawan longsor. Hal pertama yang diteliti adalah identifikasi area rawan longsor berdasar kejadian beberapa bencana longsor terakhir. Berdasar identifikasi area rawan longsor, kemudian dianalisis menggunakan kriteria pencegahan bencana, identifikasi tanah longsor, dan komponen permukiman (pola permukiman, pola vegetasi, pola jalan dan utilitas). Penelitian difokuskan pada empat komponen permukiman. Setiap komponen dari kriteria permukiman dikerucutkan menjadi elemen-elemen indikator. Tahapan analisis menghasilkan konsep preventif berupa panduan-panduan struktur bangunan rumah tinggal (struktur bawah yaitu area panggung dan struktur atas/atap), utilitas bangunan dan lingkungan (saluran air kotor, septictank, drainase bangunan, drainase lingkungan), dan penanaman vegetasi lokal di area gundul. Diharapkan permukiman yang telah berumur lebih dari 100 tahun ini bisa dipertahankan terutama di area longsor rendah.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/8146
    Collections
    • Simposium Nasional Ke-15 RAPI 2016

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV