• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS VIII 2017
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS VIII 2017
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Identifikasi Perubahan Iklim Perkotaan (Studi Kasus Kota Jakarta)

    Thumbnail
    View/Open
    semnasgeo2017_17.pdf (3.393Mb)
    Date
    2017-05-22
    Author
    Subarna, Dadang
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Temperatur memainkan peranan penting dalam mendeteksi perubahan iklim yang disebabkan oleh urbanisasi dan industrialisasi. Kebanyakan studi tentang dampak iklim berdasarkan perubahan pada rata-rata variabel meteorologi seperti temperatur dan curah hujan. Makalah ini mengkaji perubahan temporal dan spasial pada rata-rata bulanan temperatur dan curah hujan di Kota Jakarta selama satu abad terakhir dengan periode 1901-2007. Data yang digunakan berasal dari Stasiun Klimatologi Jakarta yang relatif berkualitas bagus, rekaman berlangsung lama dan sedikit data hilang atau kosong dan dari Worldclim. Metode yang dipakai adalah statistik deskriptik termasuk pemilihan tipe model probabilistik untuk menggambarkan rata-rata bulanan deret waktu temperatur dan curah hujan pada musim basah. Perubahan temperatur dan curah hujan jangka panjang telah dievaluasi dengan uji kecenderungan Mann-Kendall dan statistik regresi linear. Hasil uji kecenderungan Mann-Kendall sesuai dengan uji kecenderungan statistik regresi linear untuk data temperatur dan tidak sesuai unutk data curah hujan. Selama 100 tahun terakhir, data pengamatan stasiun menunjukkan telah terjadi kenaikan rata-rata bulanan temperatur udara Kota Jakarta dengan laju 0,152 °C per dekade dan menunjukkan kenaikan yang terus-menerus dalam rata-rata. Curah hujan rata-rata bulanan pada saat musim basah (Desember, Januari, Februari) telah mengalami perubahan pola, rata-rata dan keragamannya. Fungsi kerapatan probabilitas (PDF) curah hujan telah berubah dari bentuk Gamma (2) dengan rata-rata 264 mm dan deviasi standar 79 mm pada periode 30 tahun awal menjadi bentuk Logistik dengan rata-rata 285 mm dan deviasi standar 67 mm pada periode 30 tahun akhir juga terdapat sedikit kenaikan dengan kecenderungan linear. Didasarkan pada model regresi linear, maka temperatur permukaan bulanan Kota Jakarta diperkirakan berada pada nilai 28,5 oC pada 2050 dan 29,23 oC pada 2100 juga didasarkan pada skenario-skenario RCP ditunjukkan perubahan curah hujan spasial bulanan di bulan basah di Jakarta berada pada rentang anomali 2,7 mm sampai 32,3 mm.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/9013
    Collections
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS VIII 2017

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV