• Login
    View Item 
    •   Home
    • Penelitian (Research)
    • Pendidikan
    • View Item
    •   Home
    • Penelitian (Research)
    • Pendidikan
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    VARIABEL STRUKTUR SOAL-SOAL PENYELESAIAN MASALAH DALAM BUKU TEKS PELAJARAN MATEMATIKA SMP/MTS

    View/Open
    2008_fr_idris_harta_bab_5.pdf (320.7Kb)
    Laporan Idris Harta.pdf (475.3Kb)
    2008_fr_idris_harta_daftar_pustaka.pdf (56.07Kb)
    2008_fr_idris_harta_lampiran.pdf (187.9Kb)
    2008_fr_idris_harta_ depan.pdf (107.1Kb)
    2008_fr_idris_harta_bab_1.pdf (54.30Kb)
    2008_fr_idris_harta_bab_2.pdf (59.45Kb)
    2008_fr_idris_harta_bab_4.pdf (122.5Kb)
    2008_fr_idris_harta_bab_6.pdf (86.95Kb)
    2008_fr_idris_harta_bab_3.pdf (53.76Kb)
    Date
    2008-08
    Author
    Harta, Idris
    Sutama
    Slamet
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Salah satu aspek penilaian buku teks oleh Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP) adalah ada tidaknya soal pemecahan dalam setiap buku teks. Penilaian tersebut tidak mencakup variabel-variabel struktur yang membentuk suatu soal, padahal variabel-variabel inilah yang menentukan karakteristik soal tersebut. Dengan demikian, walaupun suatu buku telah dinyatakan layak pakai, karakteristik soal tersebut tidak diketahui sama sekali. Masalah penelitian ini adalah: Apakah variabel struktur soal-soal penyelesaian masalah telah memenuhi kaidah-kaidah? Penelitian ini dilakukan untuk menjawab pertanyaan tersebut. Untuk itu dipilih 18 jilid set dari 63 set buku yang dinyatakan layak pakai oleh Keputusan Mendiknas Republik Indonesia No 26 Tahun 2005. Survei dilakukan terhadap soal-soal penyelesaian masalah yang termuat dalam buku-buku tersebut dan mencocokkannya dengan kaidah-kaidah yang telah ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku teks mata pelajaran matematika untuk SMP/MTs menyediakan 2-4 soal pemecahan masalah per minggu. Dengan banyak soal yang relatif kecil tersebut, kesempatan siswa untuk berlatih di sekolah atau di rumah sangat kecil. Siswa-siswa kita akan semakin tertinggal dalam berfikir matematis dan pemecahan masalah dibandingka dengan siswa dari negara lain. Memperhatikan variabel-variabel pembentuk soal pemecahan masalah, seperti jenis bilangan, jenis dan banyaknya operasi, kata bantu, dan banyak pertanyaan dalam suatu soal, dapat disimpulkan bahwa soal-soal pemecahan masalah dalam buku teks pelajaran matematika SMP/MTs tergolong mempunai tingkat kesulitan relatif tinggi. Sehubungan dengan itu, beberapa saran yang diajukan untuk perbaikan buku teks adalah penyempurnaan sistem penilaian yang dilakukan oleh BSNP. Saat ini penilaian buku teks masih bersifat kuantitas (ada tidaknya soal pemecahan masalah), belum menilai kualitas soal pemecahan masalah. Untuk peningkatan kualitas pembelajaran disarankan untuk membekali guru dengan kemampuan dan keterampilan mengembangka soal pemecahan masalah sehingga kurangnya soal pemecahan masalah baik dari segi kuantitas maupun dari segi variasi dapat tertanggulangi. Peran buku teks dalam pembelajaran alam arti sejauh mana buku teks mendefinisikan pembelajaran merupakan tantangan untuk diteliti lebih lanjut.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/2676
    Collections
    • Pendidikan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV