• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-11 RAPI 2012
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-11 RAPI 2012
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Sistem Deteksi Dini Gempa dengan Piezo Elektrik Berbasis Mikrokontroler At89c51

    Thumbnail
    View/Open
    E14.pdf (272.7Kb)
    Date
    2012-12-18
    Author
    Novianta, Muhammad Andang
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Indonesia termasuk daerah rawan bencana gempabumi karena Indonesia terletak di antara tiga lempeng tektonik yaitu di sebelah Barat Laut Lempeng Eurasia, di sebelah Selatan Lempeng Indo- Australia, dan di sebelah Timur Lempeng Pasifik. Pada tanggal 27 Mei 2006 terjadi gempabumi di Yogyakarta yang berkekuatan 5,9 SR menelan korban meninggal dunia sekitar 5.000 jiwa. Sebelumnya pada tanggal 26 Desember 2004 di Aceh juga terjadi gempabumi di laut yang memicu adanya tsunami menelan sekitar 200.000 korban jiwa dengan kekuatan gempa 9,3 SR. Hal ini terjadi karena belum ada alat yang bisa mendeteksi akan dan kapan terjadinya gempabumi atau sering disebut sistem peringatan dini (early warning system). Penelitian ini bertujuan untuk membuat alat yang bisa mendeteksi akan terjadinya gempa sebagai sistem peringatan dini. Tahap pengujian dilaksanakan di studio laboratorium elektronika dengan parameter pengujian berupa gerakan ketukan dalam jarak yang berbeda-beda tetapi menggunakan beban yang sama untuk memvisualkan kondisi gempa. Secara prinsip sistem akan mendeteksi arah perambatan gelombang gempa dalam arah vertikal maupun horisontal, dengan mendeteksi adanya getaran yang datang pada sensor dengan taraf tertentu, sistem sensor pendeteksi gempa ini menggunakan piezo elektrik sebagai sensor untuk menghasilkan potensial listrik sebagai response terhadap tekanan mekanik yang diberikan serta mikrokontroler AT89C51 berfungsi sebagai otak dari sistem. Berdasarkan hasil pengujian sistem lengkap dapat diketahui bahwa sistem rangkaian masih cukup peka dalam mendeteksi getaran (uji) dari jarak 10cm sampai dengan 100cm. Hal ini ditunjukkan dengan nilai linieritas rangkaian dalam mendeteksi sinyal getaran sebesar R2=0,959.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/3925
    Collections
    • Simposium Nasional Ke-11 RAPI 2012

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV