• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-11 RAPI 2012
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-11 RAPI 2012
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Perpaduan Budaya Lokal dan Potensi Fisik sebagai Daya Tarik Wisata Pedesaan di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

    Thumbnail
    View/Open
    Full Text (5.247Mb)
    Date
    2012-12-18
    Author
    Pudianti, Anna
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Kegiatan pariwisata belakangan ini mengalami pergeseran dari pariwisata massal ke pariwisata kelompok kecil yang lebih menekankan pada pengalaman mendalam tentang alam dan budaya. Ekowisata dan wisata minat khusus merupakan “trend” baru yang perlu dicermati perkembangannya. Budaya sebagai potensi utama obyek wisata perlu diolah agar dapat menjadi daya tarik wisata yang berkesinambungan. Pertanyaan yang muncul adalah apakah budaya lokal unik yang dimiliki mampu bertahan dari pengaruh budaya global yang dapat menyebabkan keunikan budaya akan menjadi sangat umum dijumpai? Permasalahan lain yang timbul adalah di banyak daerah,, baik dalam negeri maupun luar negeri, menawarkan wisata berbasis pada budaya lokal, sehingga perlu dilakukan kajian akan keunikan budaya yang dipadukan dengan alam agar wisata jenis ini dapa tmemiliki daya saing. .Tulisan ini bertujuan untuk melakukan identifikasi elemen fisik dan budaya yang menjadi ciri khas sebuah desa wisata dengan menggunakan Desa Wisata di Sleman sebagai studi kasus. Elemen fisik akan dianalisis dengan menggunakan pendekatan tipologi untuk menemukan keragaman dan kesamaan dalam struktur formalnya. Sedangkan analisis pembeda dilakukan dengan menggunakan matriks perpaduan elemen fisik dengan elemen budaya dari jenis desa wisata. Pembahasan akan daya tarik wisata dilakukan dengan membandingkan potensi desa wisata dengan tuntutan wisatawan terhadap wisata pedesaan.Temuan kajian ini memberikan gambaran akan kekuatan potensi wisata budaya khususnya pada kasus desa wisata dari sisi pembeda obyek dann budaya global yang telah menjadi bagian dalam kehidupan desa wisata. Rekomendasi yang diberikan berupa pandangan kritis atas ketahanan budaya lokal yang dipadukan dengan potensi fisiknya terhadap gelombang budaya global.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/3943
    Collections
    • Simposium Nasional Ke-11 RAPI 2012

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV