• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS
    • Seminar Nasional Geografi UMS 2013
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS
    • Seminar Nasional Geografi UMS 2013
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Penggunaan Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk Mengetahui Persebaran Potensi Obyek Ekowisata Kawasan Karst di Kabupaten Pacitan Bagian Barat Propinsi Jawa Timur Tahun 2009

    Thumbnail
    View/Open
    47.pdf (4.496Mb)
    Date
    2013
    Author
    Endarto, Danang
    Hertanto, Boby
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mengetahui keberadaan tiap potensi obyek ekowisata di kawasan karst Kabupaten Pacitan bagian Barat, (2) mengetahui karakteristik para wisatawan di obyek ekowisata kawasan karst Kabupaten Pacitan bagian Barat, (3) mengetahui upaya pengembangan obyek ekowisata kawasan karst Kabupaten Pacitan bagi an Barat. Metode penelitian yang digunakan ialah metode deskriptif kulitatif. Variabel dalam penelitian ini adalah permintaan serta penawaran. Teknik sampling yang dipakai ialah sampel kuota dengan mengambil lima puluh wisatawan, tiga puluh masyarakat yang tinggal disekitar obyek ekowisata dan dua puluh dari petugas pengelola (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pacitan). Sampel ditujukan bagi pengunjung yang bukan obyek ekowisata. Teknik pengumpulan data yang dipakai pada penelitian ini ialah wawancara, observasi lapangan dan dokumnetasi. Teknik analisis data memakai Teknis analisis data klasifikasi dengan menggunakan pendekatan pembobotan untuk menentukan tingkat potensi obyek ekowisata di kawasan karst Kabupaten Pacitan bagian Barat. Obyek yang dikaji terdiri atas sepuluh obyek ekowisata yang tersebar di kawasan karst bagian barat Kabupaten Pacitan. Analisis tabel frekuensi digunakan sebagai upaya pengembangan obyek ekowisata di kawasan karst bagian barat Kabupaten Pacitan. Hasil Penelitian ini adalah: (1) Obyek ekowisata dengan nilai potensi tinggi adalah Goa Gong dan Goa Tabuhan. Objek ini mempunyai nilai potensi tinggi karena keunikan dan kelangkaannya. Obyek ekowisata dengan nilai potensi sedang adalah Pantai Srau, Pantai Watukarung, Pantai Klayar, Luweng Jaran, dan Luweng Ombo. Obyek ini menjadi kawasan yang saat ini sedang berkembang. Obyek ekowisata dengan nilai potensi rendah adalah Pantai Nampu, Goa Putri dan Goa Kalak. Ketiga obyek ekowisata tersebut belum berkembang, apabila dilihat dari jangkauan pemasaran dan sarana prasarana. (2) Wisatawan obyek ekowisata kawasan karst bagian barat Kabupaten Pacitan mempunyai karateristik: umur antara 19-30 tahun, mayoritas bejenis kelamin laki-laki, bertempat tinggal di pulau jawa, jenjang pendidikan antara SMA-PT, status mahasiswa atau pelajar, pola perjalanan berombongan, cara kedatangan dengan menggunakan motor pribadi, baru satu kali berkunjung ke obyek ekowisata, durasi waktu berkunjungnya antara satu sampai dua jam, memperoleh informasi keberadaan obyek dari teman, dan kesan setelah berkunjung dari obyek wisata mendapatkan kepuasan batin. (3) Upaya pengembangan obyek ekowisata di kawasan karst bagian barat Kabupaten Pacitan memperoleh dukungan dari masyarakat dan pengelola obyek ekowisata di Kabupaten Pacitan untuk mengembangan potensi kepariwisataan Kabupaten Pacitan.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/4234
    Collections
    • Seminar Nasional Geografi UMS 2013

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV