• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-13 RAPI 2014
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-13 RAPI 2014
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisa Elemen Hingga untuk Dinding Bangunan menggunakan Bahan Batako tanpa Plester dan tanpa Perekat Saat Menerima Beban

    Thumbnail
    View/Open
    13.Parang Sabdono.pdf (461.2Kb)
    Date
    2014-12
    Author
    Sabdono, Parang
    Sugiyanto
    Firmansyah, I.
    Matheus, P.
    Ismail, Rifky
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Fakultas Teknik UNDIP mengembangkan batako tanpa plester dan tanpa perekat (BTPTP) sebagai salah satu varian batako yang selama ini telah dikenal di pasar.Kelebihan yang ditawarkan oleh BTPTP ini adalah kemudahan dan kecepatan pemasangannya sehingga menghasilkan produktifitas dan efisiensi pembangungan dinding rumah yang lebih baik.Penelitian ini bertujuan untuk mengamati dan menganalisa dinding yang dibuat menggunakan bahan BTPTP, berukuran 2 x 1 m saat menerima beban menggunakan software berbasis elemen hingga, yaitu ABAQUS dengan input data pengujian berasal dari sifat mekanis BTPTP. Dinding berbahan BTPTP ini diberikan beban normal dari atas dinding, sejajar dengan gravitasi bumi dan beban lateral dari arah samping, tegak lurus terhadap gravitasi bumi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa software ABAQUS berhasil digunakan untuk memodelkan deformasi dan tegangan pada dinding yang disusun menggunakan BTPTP.Hasil analisa disajikan dalam bentuk analisa distribusi tegangan dan analisa deformasi dinding BTPTP saat menerima beban normal dan lateral.Pada beban normal, area dinding yang mengalami tegangan maksimum terdapat pada bagian atas dinding yang mendapatkan penekanan.Beban yang terdistribusi merata menjadikan daerah yang menerima beban maksimal juga terdistribusi merata pada bagian permukaan. Pada beban lateral, bagian dinding yang mengalami beban maksimal juga berlokasi pada sisi yang menerima beban. Beban secara berangsur berkurang seiring dengan bertambahnya jarak dinding terhadap lokasi pembebanan.Beban juga memberikan konsentrasi tegangan pada bagian bawah dinding yang mengalami penguncian ke segala arah. Hasil simulasi digunakan sebagai prediksi awal daerah yang mengalami beban maksimal dan diprediksi akan mengalami kerusakan saat dilakukan uji eksperimental.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/5519
    Collections
    • Simposium Nasional Ke-13 RAPI 2014

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV