• Login
    View Item 
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Jurnal Penelitian Humaniora
    • Volume 10 No. 1, Februari 2009
    • View Item
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Jurnal Penelitian Humaniora
    • Volume 10 No. 1, Februari 2009
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PENGUCAPAN BUNYI BAHASA INGGRIS OLEH MAHASISWA JURUSAN BAHASA INGGRIS, FKIP-UMS

    Thumbnail
    View/Open
    2. LAILA.pdf (459.8Kb)
    Date
    2009-02
    Author
    Laila, Malikatul
    Adityarini, Hepy
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini berkenaan dengan kualitas pengucapan bunyi bahasa Inggris oleh mahasiswa jurusan bahasa Inggris FKIP-UMS yang berlatar bahasa Jawa. Tujuan peneliatian ini adalah untuk mendeskripsian kualitas pengucapan bunyi bahasa Inggris dan detail titik artikulasi yang mengalami pergeseran pengucapan bahasa Inggris oleh mahasiswa. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Data penelitian ini berupa satuan lingual kata yang bisa dideskripsikan kualitasnya melalui pengucapan bunyi bahasa Inggris mahasiswa, baik pada saat proses pembelajaran bahasa Inggris secara formal maupun pada saat percakapan di luar pembelajaran. Data dianalisis dengan teknik hubung banding menyamakan dan membedakan (Comparison and Contrast) antara pengucapan standar atau Received Pronunciation (RP) dengan pengucapan mahasiswa bahasa Inggris. Hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) pengucapan bunyi bahasa Inggris oleh mahasiswa secara garis besar dapat dideskripsikan sebagai proses pengeluaran arus ujaran yang kurang maksimal karena dalam pengucapannya mahasiswa tidak termotivasi untuk menirukan penutur asli; (2) Pergeseran titik artikulasi dalam pengucapan bunyi bahasa Inggris dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu pada pengucapan bunyi vokal dan bunyi konsonan; pengucapan bunyi diftong termasuk dalam pengucapan bunyi vokal. Dalam pengucapan bunyi vokal, mahasiswa cenderung memunculkan beberapa kaidah pergeseran, antara lain tingkat keseringan bergesernya terletak pada naik-turunnya letak ketinggian lidah, pengurangan bunyi fortis terutama untuk nukleus pada diftong, dan kecenderungan pengucapan bunyi sesuai dengan fonemnya. Sedangkan dalam pengucapan bunyi konsonan bahasa Inggris, mahasiswa mengalami kekurangjelasan kadar suara (voicing), penghilangan bunyi akhir, penambahan bunyi tertentu, pergeseran depan belakangnya titik artikulasi, dan penggantian bunyi berdasarkan cara artikulasinya.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/636
    Collections
    • Volume 10 No. 1, Februari 2009

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV