• Login
    View Item 
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Suhuf
    • Volume 17 No. 02, November 2005
    • View Item
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Suhuf
    • Volume 17 No. 02, November 2005
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    AWAL KEJADIAN ALAM SEMESTA DALAM AL-QURAN (Telaah Melalui Penelusuran Kata-kata Kunci)

    Thumbnail
    View/Open
    1. IMRON ROSYADI.pdf (187.6Kb)
    Date
    2005-11
    Author
    Rosyadi, Imron
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Proses kejadian alam semesta merupakan rahasia Tuhan yang begitu unik, sehingga banyak pemikir baik dari kalangan Barat ataupun Timur mencoba menguak tentang proses kejadian alam semesta tersebut. Dalam makalah ini penulis mencoba menguak rahasia alam semesta dengan mencari literatur dari kitab utama umat Islam yaitu Al-Qur’an. Dari penelususran tersebut penulis mengambil kesimpulan bahwa proses kejadian alam semesta menurut Al-Qur’an hanya memberikan informasi secara singkat dan global, hal itu tidak berarti bahwa Allah menciptakan alam semesta ini dengan sekali jadi, tetapi kun fa yakûn itu melalui proses yang panjang, meskipun penjelasan lebih rinci dari proses ini tidak disebut di dalam al-Quran. Penjelasan proses secara detail tentang awal kejadian alam semesta ini bisa meminta bantuan temuan-temuan ilmuwan mutakhir, khususnya para astronom dan fisikawan modern untuk menjelaskan secara detail awal penciptaan alam semesta. Menurut hemat penulis, ayat al-Quran dan ayat kauniyah itu merupakan ayat Allah juga, oleh karena itu seharusnya keduanya memiliki hubungan sinergis yang saling melengkapi. Dengan kata lain, penemuan yang ditemukan oleh para astronom dan fisikawan tentang awal kejadian alam semesta bisa dijadikan sebagai bayan tafsîl (penjelasan yang detail) atas informasi al-Quran tentang awal kejadian alam semesta yang masih global itu. Penafsiran berdasarkan temuan ilmuwan ini harus lebih dipercara ketimbang pendekatan bahasa, seperti yang dilakukan oleh sebagian kalangan mufassir maupun teolog Muslim.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/871
    Collections
    • Volume 17 No. 02, November 2005

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV