Volume 13 No. 2, September 2013http://hdl.handle.net/11617/45772024-03-28T19:22:55Z2024-03-28T19:22:55ZSaklar Lampu Otomatis dan Timer yang dapat Diatur untuk Menyalakan dan Memadamkan Sound Sistem Pada Persewaan Studio MusikSupriyono, HeruWahyudi, Bruri SetioHandaga, Banahttp://hdl.handle.net/11617/45852018-03-19T04:39:11Z2013-09-01T00:00:00ZSaklar Lampu Otomatis dan Timer yang dapat Diatur untuk Menyalakan dan Memadamkan Sound Sistem Pada Persewaan Studio Musik
Supriyono, Heru; Wahyudi, Bruri Setio; Handaga, Bana
Pada pengelolaan sebuah persewaan studio musik, perlu orang yang secara rutin mengecek berapa orang yang ada
di dalam ruangan studio, lama pemakaian dan apakah semua peralatan sudah dimatikan setelah digunakan.
Kegiatan rutinitas ini bisa digantikan oleh sebuah sistem elektronis yang bisa menangani pekerjaan tersebut.
Artikel ini membahasa perancangan, pembuatan dan implementasi sistem penyakelaran lampu otomatis dengan
fasilitas timer untuk sebuah studio musik. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang dan membuat suatu sistem
kontrol otomatis berbasis mikrokontroler AT89C51 untuk menyalakan dan memadamkan backsound mengggunakan
timer dan penyalaan serta pemadaman lampu didalam ruangan berdasarkan jumlah orang yang masuk dan keluar
ruangan dengan menggunakan sensor LDR yang kemudian diimplementasikan pada persewaan studio musik
“Violet”. Dari hasil pengujian didapatkan kesimpulan bahwa alat yang dirancang mampu bekerja dengan baik
sehingga mampu menangani pekerjaan rutin yang biasanya dikerjakan secara manual oleh pengelola.
2013-09-01T00:00:00ZAlat Terapi Pulsa Medan Elektromagnetik Berbasis Mikrokontroler ATMEGA16Satrio Nugroho, FajarFadlilah, UmiBasith, Abdulhttp://hdl.handle.net/11617/45842018-03-19T04:39:09Z2013-09-01T00:00:00ZAlat Terapi Pulsa Medan Elektromagnetik Berbasis Mikrokontroler ATMEGA16
Satrio Nugroho, Fajar; Fadlilah, Umi; Basith, Abdul
Pada pengelolaan sebuah persewaan studio musik, perlu orang yang secara rutin mengecek berapa orang yang ada
di dalam ruangan studio, lama pemakaian dan apakah semua peralatan sudah dimatikan setelah digunakan.
Kegiatan rutinitas ini bisa digantikan oleh sebuah sistem elektronis yang bisa menangani pekerjaan tersebut.
Artikel ini membahasa perancangan, pembuatan dan implementasi sistem penyakelaran lampu otomatis dengan
fasilitas timer untuk sebuah studio musik. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang dan membuat suatu sistem
kontrol otomatis berbasis mikrokontroler AT89C51 untuk menyalakan dan memadamkan backsound mengggunakan
timer dan penyalaan serta pemadaman lampu didalam ruangan berdasarkan jumlah orang yang masuk dan keluar
ruangan dengan menggunakan sensor LDR yang kemudian diimplementasikan pada persewaan studio musik
“Violet”. Dari hasil pengujian didapatkan kesimpulan bahwa alat yang dirancang mampu bekerja dengan baik
sehingga mampu menangani pekerjaan rutin yang biasanya dikerjakan secara manual oleh pengelola.
2013-09-01T00:00:00ZSistem Keamanan Kamar Kos dengan Peringatan Alarm dan SMS Berbasis Mikrokontroler ATMEGA32Pudiatmoko, AryFadlilah, UmiBasith, Abdulhttp://hdl.handle.net/11617/45832018-03-19T04:39:02Z2013-09-01T00:00:00ZSistem Keamanan Kamar Kos dengan Peringatan Alarm dan SMS Berbasis Mikrokontroler ATMEGA32
Pudiatmoko, Ary; Fadlilah, Umi; Basith, Abdul
emakin maraknya pencurian di lingkungan kos mahasiswa yang disebabkan minimnya penerapan sistem
keamanan modern, membuat para mahasiswa yang tinggal di rumah kos tidak tenang. Diperlukan sebuah alat yang
berfungsi sebagai sistem keamanan, yang dapat memberikan peringatan bahaya melalui fasilitas Short Message
Service (SMS) dan juga berupa bel alarm.
Dikembangkanlah sebuah sistem keamanan yang dapat memberikan peringatan seperti yang telah dijelaskan di
atas. Sistem ini menggunakan sensor gerak Passive Infrared Receiver (PIR) untuk mendeteksi adanya gerakan di
dalam kamar kos dengan kondisi sistem keamanan aktif. Mikrokontroler akan mengolah sinyal dari sensor
kemudian membunyikan buzzer, menyalakan LED, dan mengirim perintah ke modem GSM untuk melakukan
pengiriman SMS peringatan, sesuai dengan kamar yang dalam keadaan bahaya ke nomor telepon seluler tertentu.
Admin memiliki hak melakukan pengaturan pada sistem keamanan kamar kos masing-masing yang dijaga
keamanannya menggunakan sistem password yang telah ditanamkan. Hal yang dapat dilakukan admin antara lain,
mengatur kondisi sistem keamanan kamar, mengatur kombinasi password, serta mengatur nomor telepon tujuan
pengiriman SMS peringatan bahaya.
Penggunaan sistem keamanan ini dapat meningkatkan keamanan kamar kos mahasiswa dengan cara memberikan
peringatan berupa alarm dan pengiriman SMS ke dua nomor telepon seluler. Sistem keamanan masing-masing
kamar dapat dikelola secara mandiri oleh penghuni kamar kos menggunakan fasilitas user admin yang dilengkapi
dengan sistem password. Informasi keaktifan sistem keamanan setiap kamar akan ditampilkan pada LCD 4x16.
2013-09-01T00:00:00ZPembuatan Laboratorium Bahasa 8 Chanel Berbasis Mikrokontroler ATMEGA16Wuri Utomo, Akbarhttp://hdl.handle.net/11617/45822018-03-19T04:38:58Z2013-09-01T00:00:00ZPembuatan Laboratorium Bahasa 8 Chanel Berbasis Mikrokontroler ATMEGA16
Wuri Utomo, Akbar
istem penyampaian materi secara konvensional oleh guru kepada siswa di dalam ruangan kelas terbukti
belum sepenuhnya efektif berdampak pada siswa khususnya pada tingkat pemahaman tiap siswa, hal ini tentu
menjadi tugas penting bagi para pendidik untuk melakukan inovasi secara optimal khususnya sarana pembelajaran
untuk menunjang pendidikan siswa agar mendapatkan hasil yang memuaskan.
Dalam tugas akhir ini akan membuat sarana pembelajaran berupa laboratorium bahasa yang
menggunakan modul sistem minimum mikrokontroler AT mega 16 sebagai sistem kendali komunikasi pada
laboratorium bahasa. Sistem ini terdiri dari dua bagian. Bagian pertama adalah bagian perangkat kendali sistem
komunikasi di meja guru yang dioperasikan secara komputerisasi menggunakan aplikasi Visual Basic. Bagian yang
kedua adalah bagian perangkat kendali sistem komunikasi di meja siswa. Masukan tombol di meja siswa yang
berupa tegangan 5 Volt ke sistem kendali di meja guru akan mengaktifkan komunikasi guru dengan siswa secara
full duplex. Hal ini dikarenakan, tegangan tersebut akan masuk pada input mikrokontroler yang sudah diprogram
sehingga mikrokontroler akan ON dan sistem ini akan bekerja secara sistematis sesuai dengan program yang di
masukkan pada IC mikrokontrolernya.
Hasil dari sistem tersebut adalah terhubungnya komunikasi antara guru dengan siswa menggunakan
sistem kendali mikrokontroler dan dapat dikendalikan pula melalui komputer yang ada di meja guru selain kendali
pada siswa.
2013-09-01T00:00:00Z