Volume 11 No. 1, Januari 2010
http://hdl.handle.net/11617/1181
2024-03-29T15:28:15ZPERBANDINGAN PERUBAHAN SIFAT MEKANIK ALUMINIUM PADUAN AKIBAT PERUBAHAN NILAI H0/D0 BILLET PADA PROSES TEMPA DINGIN
http://hdl.handle.net/11617/1225
PERBANDINGAN PERUBAHAN SIFAT MEKANIK ALUMINIUM PADUAN AKIBAT PERUBAHAN NILAI H0/D0 BILLET PADA PROSES TEMPA DINGIN
Ndaruhadi, P.Y.M. Wibowo
Banyak produk yang dibuat menggunakan material aluminium paduan yang
diproses melalui proses tempa (forging) yang merupakan salah satu jenis proses
dalam pembentukan logam. Keunggulan dari proses tempa adalah mampu
menghasilkan produk yang memiliki kekuatan tinggi. Kekuatan suatu produk
merupakan kombinasi antara geometri produk dengan sifat mekanik materialnya.
Sifat mekanik dari material dapat berubah akibat aliran logam (metal flow) saat
terjadi deformasi pada proses pembentukan logam. Dengan melakukan percobaan
proses penempaan dingin menggunakan single action hydrolic press machine pada
material aluminium paduan serta menvariasikan tiga nilai rasio antara panjang
terhadap diameter (H0/D0) pada billet, diketahui bahwa terjadi perubahan sifat
mekanik yang berbeda berdasarkan besar dan pola distribusi nilai kekerasannya
pada setiap nilai rasio H0/D0. Perubahan nilai kekerasan rata-rata terbesar dari
semua bagian produk terjadi pada H0/D0 = 2 yaitu sebesar 22,99 HV atau 43%,
sedangkan perubahan terkecil dihasilkan pada H0/D0 = 1 yaitu sebesar 15,01 HV
atau 28%, dan H0/D0 = 1 menghasilkan pola distribusi perubahan yang relative
merata pada semua bagian produk.
2010-01-01T00:00:00ZSTUDI PENGARUH PARAMETER PEMOTONGAN TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN PADA PROSES UP DAN DOWN MILLING DENGAN PENDEKATAN VERTICAL MILLING
http://hdl.handle.net/11617/1224
STUDI PENGARUH PARAMETER PEMOTONGAN TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN PADA PROSES UP DAN DOWN MILLING DENGAN PENDEKATAN VERTICAL MILLING
Hendrawan, Muh Alfatih
Salah satu kualitas dari proses pemotongan logam adalah kekasaran permukaan
hasil pemotongan. Kekasaran hasil pemotongan pada horizontal milling banyak
dipengaruhi oleh proses yang terjadi selama pemotongan. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh proses pemotongan; kedalaman pemotongan, kecepatan
pemakanan, kecepatan pemotongan, terhadap kekasaran permukaan. Rancangan
percobaan yang digunakan adalah menggunakan metode factorial design 23. Dari
eksperimen yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa kecepatan pemakanan
mempunyai pengaruh positif terhadap peningkatan kekasaran permukaan,
sedangkan kecepatan potong mempunyai pengaruh negatif.
2010-01-01T00:00:00ZPENGARUH PEMASANGAN ALAT PENINGKAT KUALITAS BAHAN BAKAR TERHADAP UNJUK KERJA DAN KONSUMSI BAHAN BAKAR SPESIFIK MOTOR BENSIN
http://hdl.handle.net/11617/1223
PENGARUH PEMASANGAN ALAT PENINGKAT KUALITAS BAHAN BAKAR TERHADAP UNJUK KERJA DAN KONSUMSI BAHAN BAKAR SPESIFIK MOTOR BENSIN
Ismawan, Alim Kurnia; Wiyono, Ismawan, Sunardi; Aklis, Nur
Minyak merupakan Bahan bakar tidak dapat diperbaharui, karena itu,
penghematan dan peningkatan kualitas bahan bakar minyak menjadi sesuatu yang
sangat penting. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
pemasangan alat peningkat kualitas bahan bakar terhadap torsi, daya dan konsumsi
bahan bakar spesifik motor bensin. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan
prestasi mesin motor bensin merk Yamaha Jupiter Z yang dipasang alat peningkat
kualitas bahan baker merk Femax Combo dengan tanpa alat peningkat kualiatas
bahan bakar. Setiap pengujian dilakukan pada putaran mesin 1500 rpm, 1750 rpm,
2000 rpm, 2250 rpm, 2500 rpm, 2750 rpm dan 3000 rpm. Hasil yang didapatkan
dari analisa data adalah torsi dan daya pada pengujian menggunakan Femax
Combo mengalami kenaikan dibandingkan dengan pengujian tanpa menggunakan
Femax Combo. Sedangkan hasil analisa konsumsi bahan bakar spesifik dari
pengujian menggunakan Femax Combo mengalami penurunan pada putaran mesin
rendah dibandingkan dengan pengujian tanpa menggunakan Femax Combo. Akan
tetapi pada putaran mesin tinggi, konsumsi bahan bakar spesifik pada pengujian
menggunakan Femax Combo tidak mengalami penurunan yang signifikan
dibandingkan dengan pengujian tanpa menggunakan Femax Combo.
2010-01-01T00:00:00ZSTUDI KARAKTERISTIK AIRFOIL NACA 2410 DAN NACA 0012 PADA BERBAGAI VARIASI ANGLE OF ATTACK
http://hdl.handle.net/11617/1222
STUDI KARAKTERISTIK AIRFOIL NACA 2410 DAN NACA 0012 PADA BERBAGAI VARIASI ANGLE OF ATTACK
Sarjito, Sarjito
In the past, for making and investigating performance of airfoil should be
conducted by trial and error, and often a lot of materials waste. Since every time, if
we would like to change of the model, we have to produce new model first for doing
next investigation. Beside that, for testing the airfoil should be physically done in
the wind tunnel, it is not very easy to get information of pressure and velocity
distribution accurately. Now adays, it can be done computationally, faster and
cheaper by using both of open sources and commercial software. The aim of this
research is to investigate the characteristics of airfoil performance. It covers the
pressure distribution, velocity around the airfoil, and visualization of trajectories.
Comparison between symmetric airfoil NACA-0012 and asymmetric airfoil NACA-
2410 performance will be explained, especially relationship between CL, CD versus a
computationally. Experiment is preceded by making of symmetric airfoil model as
well as asymmetric airfoil model by using design foil open source software, and then
for adjusting angle of attach was assisted by the AutoCAD software, after that, meshing
and solving process to be done in the Solid Work Cosmos Flow software 2007. Analysis
covers distribution of pressure, velocity and trajectories simulation. The result of the
research shows, that increasing of angle of attach will be followed by increasing of lift
coefficient polynomially, other than coefficient lift is drag coefficient which proportional
with angle of attach. However, it can be seen that NACA-0012 has the higher coefficient
of lift and drag coefficient than NACA-2410. These patterns has also be compared
with U.S Department of Transportation Federal Aviation document, apparently there
has similar trend each others
2010-01-01T00:00:00Z