PERAN KESENIAN LIONG DAN BARONGSAI SEBAGAI SARANA ASSIMILASI ANTARA ETNIS TIONGHOA DAN ETNIS JAWA (Studi kasus perkumpulan Liong dan Barongsai Tripusaka MAKIN Solo)
Abstract
Salah satu dampak dari pluralisme kebudayaan adalah pembauran
kebudayaan (assimilasi), hal ini bisa terjadi karena adanya rasa saling
memahami terhadap perbedaan antara satu dengan yang lain. Di antara sarana
pembauran itu adalah melalui kesenian. Salah satu kesenian dimaksud adalah
Liong dan Barongsai. Meski kesenian ini berasal dari Cina, namun ternyata
dalam perkumpulan kesenian Liong dan Barongsai Tripusaka MAKIN Solo,
pemainnya tidak hanya berasal dari etnis Cina saja, tetapi terdapat juga etnis
pribumi. Kesenian ini telah memiliki fungsi assimilasi untuk proses pembauran
etnis Cina dan Jawa.