Perbandingan Senilai dan Berbalik Nilai pada Pelaksanaan Budaya Religius
Abstract
Waktu istirahat kedua dalam jam pembelajaran di sekolah para siswa SMK Negeri 2 Gedangsari belum kelihatan serentak mau mengerjakan Sholat Dhuhur. Padahal sebagian besar siswa, guru dan karyawan SMK Negeri 2 Gedangsari beragama Islam. Tujuan penelitian yaitu siswa mampu memahami serta menerapkan Perbandingan Senilai dan Berbalik Nilai dalam melaksanakan kegiatan religius. Penelitian ini juga ingin mengetahui faktor-faktor penyebab belum terwujudnya budaya religius. Penelitian ini termasuk jenis Penelitian Kualitatif, Sedangkan metode pendekatannya menggunakan Metode terbimbing dalam contoh pemecahan masalah. Dalam pembahasan contoh pemecahan masalah dilakukan motivasi. Data diambil melalui pengamatan dan wawancara. Harapan dari hasil penelitian adalah terciptanya budaya religius pada semua warga SMK Negeri 2 Gedangsari dan lingkungannya.