Pemanfaatan Media Sosial Untuk Pembelajaran Akuntansi di Perguruan Tinggi; Studi Empiris di Universitas Negeri Semarang

Abstract

Pengguna internet di Indonesia mencapai 143 juta pada Desember 2017. Menurut survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), hampir separuh dari total pengguna internet di Indonesia merupakan masyarakat dalam kelompok usia 19-34 tahun (49,52%). Dan lebih dari 3 jam per hari, pengguna menghabiskan waktu untuk mengakses media sosisal seperti facebook, youtube, instagram, twitter, dan lainnya. Pembelajaran akuntansi di perguruan tinggi harus mampu menangkap peluang pemanfaatan internet, khususnya media sosial. Karena mahasiswa merupakan kelompok usia pengguna terbesar dalam akses internet (media sosial). Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap praktik pemanfaatan media sosial untuk pembelajaran akuntansi di program studi Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Responden penelitian adalah dosen dan mahasiswa program studi pendidikan akuntansi FE UNNES. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik interactive analysis model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosen di prodi Pendidikan Akuntansi FE UNNES telah memanfaatkan media sosial dalam pembelajaran akuntansi. Dosen dan mahasiswa lebih banyak mengakses media sosial melalui telepon pintar yang dimiliki. Media sosial yang sering digunakan adalah facebook, instagram, youtube, dan twitter. Pemanfaatan media sosial ditujukan untuk mendukung perkuliahan di kelas dan interaksi dosen dengan mahasiswa. Dosen menggunakan akun instagram untuk memfasilitasi mahasiswa dalam mempublikasikan hasil atau karya yang telah diselesaikan. Youtube digunakan sebagai sumber belajar untuk memperoleh inspirasi atau ide dan juga untuk mempublikasikan karya. Facebook digunakan sebagai media komunikasi antara dosen dan mahasiswa. Twitter merupakan media sosial yang jarang digunakan dalam pembelajaran akuntansi di FE UNNES. Hal ini dikarenakan jumlah pengguna cukup terbatas dan mahasiswa lebih menyukai media sosial lainnya.