Show simple item record

dc.contributor.authorKurnianingtyas, Chandra Dewi
dc.contributor.authorKusuma, Putu Donny Angga Guna
dc.date.accessioned2019-04-24T03:41:22Z
dc.date.available2019-04-24T03:41:22Z
dc.date.issued2019-03
dc.identifier.citationAhmad Ilman, Y. Y. (2013). Randangan Perbaikan Sistem Kerja dengan Metode Quick Exposure Check (QEC) di Bengkel Sepatu X di Cibaduyut. Jurnal Online Institut Teknologi Nasional. Chaffin, Andersson, & Martin. (1999). Occupational Biomechanics. Canada: John Willey & Sons, Inc. Chaffin, D. B. (1991). Occupational Biomechanics Second Edition. Canada: John Wiley & Sons, Inc. Chaffin, Don B. (1991). Occupational Biomechanics Second Edition. Canada: John Wiley & Sons, Inc. Clark. (1996). In Tarwaka, S. H. Bakri, & L. Sudiajeng, Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas (p. 24). Surakarta: UNIBA PRESS. Corlett. (1992). In Tarwaka, S. H. Bakri, & L. Sudiajeng, Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas (p. 129). Surakarta: UNIBA PRESS. Daggfeldt, K., & Thorstensson, A. (2003). The Mechanics of Back - Extensor Torque Production About the Lumbar Spine. Journal of Biomechanics. Frankel, & Nordin. (1999). In Chaffin, Andersson, & Martin, Occupational Biomechanics (p. 1). Canada: John Willey & Sons, Inc. Giancoli. (2009). Physics for Scientist and Engiineers 4th. New Jersey: Pearson Prentice Hall. Grandjean. (1993). In Tarwaka, S. H. Bakri, & L. Sudiajeng, Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas (p. 23). Surakarta: UNIBA PRESS. Helander. (1995). In Tarwaka, S. H. Bakri, & L. Sudiajeng, Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas (p. 27). Surakarta: UNIBA PRESS. IB Adnyana Manuaba, H. F. (2004). Sambutan Ketua Program Magister Ergonomi Fisiologi Kerja Universitas Udayana. In Tarwaka, Bakri, & Sudiajeng, Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas (p. iii). Surakarta: UNIBA PRESS. Mas'idah, E., Fatmawati, W., & Ajibta, L. (n.d.). Analisa Manual Material Handling (MMH) Dengan Menggunakan Metode Biomekanika Untuk Mengidentifikasi Risiko Cedera Tulang Belakang (Musculoskeletal Disorder), 41. Phillips. (2000). Human Factors Engineering. USA: John Willey & Sons, Inc. Pulat. (1992). In Tarwaka, S. H. Bakri, & L. Sudiajeng, Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas (p. 23). Surakarta: UNIBA PRESS. Riemer, R., T., E., & Hsiao-Wecksler. (2008). improving Joint Torque Calculations: Optimization- Vased Inverse Dynamics to Reduce the Effect of Motion Errors . Journal of Biomechanics. Shojaei, I., Vazirian, M., Croft, E., Nussbaum, M. A., & Bazrgari, B. (2015). Age Related Differences in Mechanical Demands Imposed on the Lower Back by Manual Material Handling Tasks. Journal of Biomechanics . Survey. (2016, November 29). Antropometri Indonesia. Retrieved from antropometriindonesia.org: http://antropometriindonesia.org/index.php/detail/sub/2/7/0/pengantar_antropometri Sutalaksana. (2000). In Tarwaka, Bakri, & Sudiajeng, Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas (p. 24). Surakarta: UNIBA PRESS. Sutalaksana; Z, Iftikar. (1979). Teknik Tata Cara Kerja. Bandung: Institut Teknologi Bandung. Taifa, I. W., & Desai, D. A. (2016). Anthropometric Measurements for Ergonomic Design of Students Furniture in India. Tarwaka, Bakri, S. H., & Sudiajeng, L. (2004). Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas. Surakarta: UNIBA PRESS. Wignjosoebroto. (2008, November 29). Ergonomi Studi Gerak dan Waktu. Surabaya: Guna Widya. Retrieved from http://antropometriindonesia.org: http://antropometriindonesia.org/index.php/detail/sub/2/7/0/pengantar_antropometri Wignjosoebroto, S. (2004). Sambutan PEI. In Tarwaka, S. H. Bakri, & L. Sudiajeng, Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas (p. iv). Surakarta: UNIBA PRESS.id_ID
dc.identifier.issn2621-0789
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/10681
dc.description.abstractRejowinagun Original Leather, merupakan sebuah usaha kecil/menengah yang membuat tas dan dompet. Proses pembuatan dompet atau tas dilakukan tpekerja dengan sikap kerja duduk, membungkuk. Keluhan-keluhan muskuloskeletal dirasakan oleh pekerja. Keluhan-keluh dirasakan pada bagian kaki, punggung, lengan pada tangan. Belum ada fasilitas yang baik untuk pekerja.Tujuan penelitian ini untuk mengurangi keluhan muskuloskeletal yang dirasakan pekerja. Analisis dilakukan dengan menggunakan Nordic Body Map Questioner pada penelitian pendahuluan. Sikap kerja pekerja dianalisis lebih lanjut dengan Quick Exposure Check dan analsis biomekanika. Perbaikan fasilitas kerja, dapat memperbaiki sikap kerja pekerja. Hasil analisis biomekanika terdapat penurunan gaya pada beberapa segmen tubuh. Gaya pada lengan kiri menurun dari 27,0 N menjadi 15,6 N, gaya pada kaki 6467,0 N menjadi 2926,1 N, dan gaya pada segmen punggung dari 993,0 N menjadi 123,7 N. Penilaian risiko cidera sikap kerja dengan menggunakan QEC, terjadi penuraunan dari 54,3% menjadi 49,4 %.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherIENACO (Industrial Engineering National Conference) 7 2019id_ID
dc.subjectBiomekanikaid_ID
dc.subjectQECid_ID
dc.subjectWork Postureid_ID
dc.titleAnalisis Biomekanik dan Porstur Kerja di UMKM Rejowinangun Original Leatherid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record