dc.contributor.author | Nabila, Finka | |
dc.contributor.author | Zaman, Akhmad Nidhomuz | |
dc.contributor.author | Fajrin, Khairunnissa Nur | |
dc.contributor.author | Maulidya, Ninda Putri | |
dc.contributor.author | Cahyani, Nadya | |
dc.contributor.author | Tiyandi, Richa | |
dc.date.accessioned | 2019-04-25T07:38:58Z | |
dc.date.available | 2019-04-25T07:38:58Z | |
dc.date.issued | 2019-03 | |
dc.identifier.citation | Dede Hikmatulloh, (2017), Penerapan Perencanaan Agregat (Aggregate Planning) Untuk Meningkatkan Efisiensi Biaya Produksi Kaos Di CV. Mutia Haura Sakti Bandung, Skripsi(S1), Fakultas Ekonomi dan Bisnis, UNPAS. Putri P, Santoso P, Sari R, 2016, Perencanaan Persediaan Bahan Baku Herbisida Menggunakan Metode Silver Meal Dengan Memperhatikan Kapasitas Gudang (Studi Kasus Pt. X Gresik), http://jrmsi.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jrmsi/article/view/94/128, diakses tgl 14 November 2018. Kurniasih D, TarliahT, Suri P, 2015, Perencanaan Kapasitas Produksi Untuk Box Kemasan Aluminium Foil (Studi Kasus Pt.X), http://repository.unpas.ac.id/31150/5/Jurnal.docx, diakses tgl 14 November 2018. Azwir H, PratomoH, 2017, Implementasi Line Balancing Untuk Peningkatan Di Line Welding (Studi KasusPt.X), https://www.researchgate.net/publication/318700826_Implementasi_Line_Balan cing_untuk_Peningkatan_Efisiensi_di_Line_Welding_Studi_Kasus_PT_X, diakses tgl 15 November 2018. | id_ID |
dc.identifier.issn | 2621-0789 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/10691 | |
dc.description.abstract | Industri konveksi merupakan suatu perusahaan tekstil yang menghasilkan pakaian jadi pakaian
wanita, pria, anak, pakaian olahraga, maupun pakaian-pakaian partai politik. Dilihat dari
semakin bertumbuhnya industri ini, maka pasar yang dimiliki tentunya sangat besar. Salah satu
pelaku usaha industry konveksi di kota Depok adalah PT. Hoodieku Djakarta Konvensindo.
Masalah yang dihadapi perusahaan adalah kurang baiknya perencanaan produksi yang dibuat
dan tidak dapat merencanakan mengenai kuantitas produksi yang optimal untuk memproduksi
barang-barang pada periode tertentu di masa yang akan datang. Tujuan dari Penelitian ini
untuk memperbaiki perencanaan produksi secara optimal guna memenuhi permintaan dimasa
yang akan datang. Metodologi: pertama pengumpuan data dan informasi (data peramalan,
biaya opersional, lead time, lot size, BOM, sistem produksi), kedua pengolahan data forecasting,
agregat, MPS dan MRP, terakhir kebijakan perbaikan pada permintaan dan rencana produksi
perusahaan, dapat disimpulkan kebijakan perbaikan adalah forecasting yang sesuai dengan
karakter perusahaan adalah Weigh Moving Average). Untuk perencanaan Agregat
menggunakan metode Mixed Strategy karena menghasilkan biaya terkecil yaitu Rp.
1.323.730.200, dan besaran permintaan 3 bulan pertama di jadikan Jumlah pemesanan bahan
baku untuk metode MPS. Yaitu sebesar 277 unit dengan Proj. OH sebanyak 983 dan untuk
minggu selanjutnya hingga minggu ketiga bulan maret sebesar 605 (perencanaan produksi).
Berdasarkan hasil rekapitulasi MRP untuk memenuhi pesanan Crop Hoodie maka perusahaan
harus mempersiapkan bahan baku untuk kebutuhan produksi pada bulan 1 minggu 1 sebesar
277 dan pada bulan 1 minggu 2 sampai bulan ke -3 minggu ke-3 sebesar 605 dst dan EOQ part
sebesar 1236 unit. | id_ID |
dc.language.iso | other | id_ID |
dc.publisher | IENACO (Industrial Engineering National Conference) 7 2019 | id_ID |
dc.subject | Industri konveksi | id_ID |
dc.subject | kebijakan perbaikan | id_ID |
dc.subject | perencanaan produksi | id_ID |
dc.title | Perencanaan Produksi pada Industri Konveksi di PT. Hoodieku Djakarta Konveksindo | id_ID |
dc.type | Article | id_ID |