dc.identifier.citation | Ang, H., 2014, “Model Supply Chain Management dan perancangan E-SCM pada PT Indofood sukses makmur TBK Bogasari flour mills division”, Jurnal The Winners,Vol. 15, No. 1, hh. 72-84. Hayati, N.E., 2015, “Penerapan E-Supply Chain Management pada industri”, Jurnal, Vol 9, No. 2 Semarang: Universitas Sikubank. Indrajit dan Djokopranoto., 2003, Prinsip dasar yang harus diperhatikan dalam merencanakan sebuah e-supply chain management (E-SCM). Pujawan, IN., & Mahendrawathi, Er., 2017, Supply Chain Managemen,. Ed.3, 1st Published, Surabaya. Prasetyo, A., 2012, “Perancangan sistem informasi Electronic Supply Chain Management pada logistik farmasi berbasis Web”. Jurnal Mutitek Indonesia, Vol. 6, No. 2, hh. 123-128. Saputro, P.A., Aryadita, H., & Priambadha., W., 2018, “Pengembangan sistem informasi Electronic Supply Chain Management”. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, Vol. 2, No. 4, hh. 1382 – 1389. | id_ID |
dc.description.abstract | UD Mr. Chili Cilacap merupakan sebuah usaha yang bergerak di bidang supplier sayuran yaitu
penyalur sayuran dari pengepul ke pedagang kecil di kota Cilacap. Dalam menjalankan
bisnisnya tidak membeli sayuran langsung ke petani melainkan membeli sayurannya ke
pengepul, kemudian menjualnya kembali ke para pedagang kecil. Proses usahanya masih
dilakukan secara manual baik pendistribusian, pengorderan maupun pencarian informasi.
Pengelolaan informasinya belum berjalan dengan baik dan belum terintegrasi secara
menyeluruh, sehingga proses usaha seperti ini rentan dengan kerugian atau belum dapat
memaksimalkan keuntungan. Dari permasalah tersebut maka penelitian ini bertujuan untuk
membuat model jaringan sistem Electronic Supply Chain Management yang tepat guna
meningkatkan keuntungan maksimal dari usaha UD. Mr. Chili Cilacap. Sistem E-SCM yang
digunakan adalah aplikasi Xampp berbasis website, karena penggunaan yang mudah dan multi
user. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan diperoleh keuntungan yang signifikan setelah
uji coba menerapkan E-SCM. Keuntungan dari segi biaya transportasi menurun Rp. 23.300,-
/hari, biaya upah karyawan menurun Rp.100.000,-/hari dan keuntungan penjualan sayuran
menjadi meningkat Rp.5.859.000,- selama satu hari uji coba. | id_ID |