• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
    • Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Kewarganegaraan 2016
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
    • Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Kewarganegaraan 2016
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pembentukan Karakter Tanggung Jawab pada Remaja melalui Kegiatan Sinoman (Studi Kasus di Desa Karanggeneng Kecamatan Boyolali Kabupaten Boyolali Jawa Tengah)

    Thumbnail
    View/Open
    VIEW/DOWNLOAD (551.6Kb)
    Date
    2016
    Author
    Sundari, S
    Gunarsi, Sri
    Prasetyo, Agus
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Karakter tanggungjawab adalah perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas terhadap diri sendiri, masyarakat, dan lingkungan. Karakter tanggung jawab perlu dibentuk kepada setiap individu, tidak terkecuali remaja. Remaja di Desa Karanggeneng Kecamatan Boyolali Kabupaten Boyolali mendapatkan pembentukan karakter tanggung jawab, melalui kegiatan sinoman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pembentukan karakter tanggung jawab pada remaja melalui kegiatan sinoman, di Desa Karanggeneng Kecamatan Boyolali Kabupaten Boyolali. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2015 hingga Maret 2016. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan strategi studi kasus. Pengumpulan data dalam pebenelitian ini dilakukan dengan wawancara, observasi, serta dokumentasi. Validitas data dilakukan dengan triangulasi teknik, sumber, dan peneliti. Analisis data menggunakan model interaktif. Tahapan analisis interaktif antara lain pengumpulan data, reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menyimpulkan tiga hal. Pembentukan karakter tanggung jawab pada remaja melalui kegiatan sinoman, dilakukan dengan cara sebagai berikut. Pertama remaja diarahkan agar melakukan tugas menyinom dengan sebaik-baiknya termasuk mengeliminir kemungkinan yang akan membuat tugasnya terhambat. Kedua remaja dibimbing agar siap mental dalam menerima resiko ketika melaksanakan tugas menyinom. Ketiga remaja diberi penjelasan agar memberikan laporan ketika tugas menyinom telah diselesaikan dilakukan.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/10738
    Collections
    • Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Kewarganegaraan 2016

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV