Manajemen Penerapan Kurikulum (Bela Negara dan Kemaritiman) di SMA Negeri Taruna Nala Jawa Timur

Abstract

Penerapan kurikulum 2013 revisi merupakan salah satu upaya yang digalangkan untuk membangkitkan jiwa maritim. Melalui penerapan kurikulum tersebut diharapkan terwujudnya kembali negara bahari yang sempat teralihkan menjadi negara agraris. Pendidikan kemaritiman untuk mendukung penguatan kembali budaya dan potensi sangatlah penting. Ilmu pengetahuan merupakan manivestasi investasi jangka panjang yang dapat mengangkat citra sebagai bangsa bahari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan dan hambatan penerapan kurikulum Bela Negara dan kemaritiman di SMA Negeri Taruna Nala Jawa Timur. Penelitian yang dilakukan dalam penulisan ini menggunakan metode diskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penerapan kurikulum di SMAN Taruna Nala Jawa Timur dijalankan secara beriringan, yaitu kurikulum 2013 revisi, kurikulum kemaritiman dan kurikulum bela negara. Kurikulum 2013 diterapkan dalam pembelajaran umum seperti SMA pada umumnya. Menurut hasil wawancara penerapan kurikulum sudah sangat efektif meskipun baru diterapkan selama dua tahun, alasan yang mendasari berjalanya secara efektif dan sesuai dengan rencana ialah penerapan tugas sesuai dengan tugasnya, seperti penerapan kurikulum bela negara dan kemaritiman langsung dilaksanakan oleh staf ahli kurikulum khusus.