Show simple item record

dc.contributor.authorHermarita, Indra
dc.date.accessioned2019-08-20T07:51:26Z
dc.date.available2019-08-20T07:51:26Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.citationAmalia, Noor Wachid. 2010. “Peningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman Melalui Teknik Scramble dengan Media Rubrik Pengetahuan Majalah Bobo Pada Siswa Kelas III SD 2 Wergu Kulon Kudus”. Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Bell,Timotius. 2001. Area Reading: Speed and Understanding. Jurnal. http://www.extensivereading.net/er/Readingmatrix.com (diunduh pada Senin, 4 April 2011). Deny. 2010. Jenis-jenis Membaca. http://www.bangdeny.wordpress.com (diiunduh pada Minggu, 3 April 2011). Depdiknas. 2004. Keterampilan Membaca Pemahaman. Jakarta: Depdikbud Farida, Devi Suryaning. 2009. “Penggunaan Media Word Square dalam Pembelajaran Bahasa Arab Sebagai Upaya Peningkatan Kemampuan Kosakata Siswa Kelas XI SMA 02 Muhammadiyah Wuluhan- Jember”. Skripsi. Universitas Negeri Malang. http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/sastraarab/skripsi/ (diunduh pada Jumat, 4 Juni 2010). Harjasujana dan Yeti Mulyati, 1996. Membaca 2. Jakarta: Depdikbud Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah. Haryadi. 2006. Retorika Membaca, Model, Metode, dan Teknik. Semarang: Rumah Indonesia. Indayani, Dewi. “Peningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman Menemukan Gagasan Utama dalam Teks Bacaan Menggunakan Metode Make A Match Pada Siswa Kelas VII C SMP Negeri 2 Kudus”. Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Rahim, Farida. 2007. Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: Bumi Aksara. Maesono, Anggadewo. 2002. Pembelajaran Keterampilan Membaca. Makalah disajikan dan dibahas pada Lokakarya Nasional Pengembangan Materi Membaca dan Menulis bagi Guru SLTP di Semarang pada tanggal 15 s.d. 22 Oktober 2002. Ningsih, Dwi Utami. 2009. “Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Melalui Strategi Cooperative Script dan Word Square Materi Sistem Saraf Manusia Di SMA Ibu Kartini Semarang”. Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Nurhadi. 2004. Bagaimana Meningkatkan Kemmpuan Membaca?. Bandung: Sinar Baru Algensindo. . 2005. Membaca Cepat dan Efektif. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Priyatiningsih. 2008. “Peningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman Teks Bacaan dengan Model Bawah Atas Melalui Metode STAD pada Siswa Kelas IIIA SD N Srondol 02 ABDC”. Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Rahmawati, Yuni. 2010. Pengertian Membaca, Ketrampilan Mekanis,dan Ketrampilan Pemahaman. http://ayunirahma.wordpress.com/ (diunduh pada Minggu, 3 April 2011). Saptono, Sigit. 2003. Strategi Belajar Mengajar Biologi. Semarang: FMIPA UNNES. Satata, Sri. 2010. Modul Aspek-aspek Keterampilan Berbahasa. Pusat Pengembangan Bahan Ajar UMB. www.scribd.com/doc/ (diunduh pada Senin, 4 April 2011). Subyantoro. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Sudjana. 2002. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito. Suyatno. 2004. Teknik Pembelajaran Bahasa dan Sastra. Surabaya:SIC. . 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Surabaya:SIC. Tarigan, Henry Guntur. 1994. Membaca Sebagai Suatu Ketrampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa. Urdang, Laurence. 1968. The Random House Dictionary of the English Language the College Edition. New York: Random House. Widianingsih. 2008. “Peningkatan Membaca Pemahaman Dengan Media Reading Box Pada Siswa Kelas III SD Pasuruhanlor Kecamatan Jati Kabupaten Kudus”. Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Wainwright, Gordon. 2006. Speed Reading Better Recalling. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Widodo, Rahmad. 2009. Model Pembelajaran Word Square. http://id.wordpress.com/tag/model-pembelajaran-wordsquare/ (diunduh pada Senin, 4 April 2011). Wooley, Gary. 2004. Research On Reading Comprehension Difficulties After Year Four: Actioning Appropriately. Jurnal. University of Canberid_ID
dc.identifier.issn2621-1661
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/11484
dc.description.abstractBerdasarkan hasil observasi awal, keterampilan membaca pemahaman siswa kelas III SD Negeri 8 Purwodadi Grobogan belum mencapai KKM yang ditentukan, yaitu 71. siswa maupun guru menganggap keterampilan membaca pemahaman sulit untuk dikuasai maupun diajarkan. Penggunaan media dan teknik pembelajaran yang digunakan kurang menarik dan belum maksimal. Penelitian tindakan kelas ini menggunakan model pembelajaran word square yang diharapkan dapat meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa kelas III SD Negeri 8 Purwodadi Grobogan. Penelitian ini menggunakan dua variabel, yaitu variabel keterampilan membaca pemahaman dan variabel model word square. Pengumpulan data menggunakan teknik tes dan nontes. Teknik analisis data dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui nilai rata-rata yang dicapai oleh siswa sebelum diberi tindakan, yaitu sebesar 52,86 dan berada dalam kategori kurang cukup. Pada siklus I, nilai rata-rata siswa mengalami peningkatan sebesar 10,97 atau 20,75% menjadi sebesar 63,83 dan berada dalam kategori cukup. Nilai rata-rata pada siklus I belum mencapai batas ketuntasan yang telah ditetapkan oleh peneliti sehingga dilakukan siklus II. Pada siklus II, nilai rata-rata keterampilan membaca pemahaman meningkat sebesar 19,96 atau 31,27% menjadi sebesar 83,79 dan berada dalam kategori baik. Selain itu, hasil nontes menunjukkan adanya perubahan perilaku siswa ke arah positif. Perubahan perilaku yang terjadi adalah siswa lebih aktif selama pembelajaran, lebih berfokus terhadap penjelasan guru, lebih santun dalam berperilaku, percaya diri, dan saling menghargai dalam kegiatan presentasi, serta lebih mampu bekerja sama dengan temannya.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherSeminar Nasional Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (SEMNAS KBSP) IV 2016id_ID
dc.titlePeningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman dengan Model Word Square pada Siswa Kelas III SD Negeri 8 Purwodadi Kabupaten Grobogan Tahun Ajaran 2015/2016id_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record