dc.identifier.citation | [1] E. Zumaquero, M. José, V. Sanz, and S. Mestre, “Iron zircon pigment synthesis : Proposal of a,” Boletín la Soc. Española Cerámica y Vidr., vol. 56, no. 4, pp. 177–185, 2017. [2] R. Casasola, J. M. Rincón, and M. Romero, “Glass-ceramic glazes for ceramic tiles – a review,” vol. 47, pp. 553–582, 2012. [3] M. A. Binhussain, M. Marangoni, E. Bernardo, and P. Colombo, “Sintered and glazed glass-ceramics from natural and waste raw materials,” Ceram. Int., vol. 40, no. 2, pp. 3543–3551, 2014. [4] M. Doynov, T. Dimitrov, and S. Kozhukharov, “Alternative technological approach for synthesis of ceramic pigments by waste materials recycling,” Boletín la Soc. Española Cerámica y Vidr., vol. 55, no. 2, pp. 63–70, 2016. [5] M. F. Serra, M. S. Conconi, M. R. Gauna, G. Suárez, E. F. Aglietti, and N. M. Rendtorff, “Journal of Asian Ceramic Societies Mullite ( 3Al 2 O 3 · 2SiO 2 ) ceramics obtained by reaction sintering of rice husk ash and alumina , phase evolution , sintering and microstructure,” Integr. Med. Res., vol. 4, no. 1, pp. 61–67, 2016. [6] B. Qian and Z. Shen, “Journal of Asian Ceramic Societies Laser sintering of ceramics,” Integr. Med. Res., vol. 1, no. 4, pp. 315–321, 2013. | id_ID |
dc.description.abstract | Pemerintah kabupaten Klaten telah menetapkan desa Melikan, kecamatan Wedi sebagai desa wisata
karena memiliki keunikan dalam membuat keramik yaitu dengan alat putaran miring yang merupakan
satu-satunya metode pembuatan keramik di Indonesia. Tujuan umum dari program PPTTGadalah
meningkatkan eksistensi desa wisata Melikan. Tujuan khusus program ini mencakup tiga bidang yaitu
informasi, teknologi dan sumber daya manusia (SDM). Bidang informasi, dilakukan pengembangan
informasi UKM mitrayang lebih luas dengan memanfaatkan jaringan internet dan sosial media. Bidang
teknologi, melakukan perbaikan dan peningkatan mesin penggiling tanah yang lebih kuat dan tahan
lama. Bidang SDM diberikan berupa pelatihan dan bengkel kerja terhadap mitra untuk meningkatkan
pengetahuan tentang humas, pemasaran, manajemen dan pelayanan konsumen. Metode yang
diterapkan adalah dengan pelatihan, pendampingan, monitoring, evaluasi, pemberian dan peminjaman
fasilitas, serta meningkatkan jaringan kerja sama dengan pelaku usaha di bidang pariwisata. Luaran
dari program ini adalah peningkatan kualitas, kuantitas, serta nilai tambah barang gerabah dan
keramik, tata kelola desa wisata, peningkatan kondisi sosial dan ekonomi dan jurnal atau prosiding
nasional diakhir program. | id_ID |