Keyakinan Diri dan Pandangan Masyarakat terhadap Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Muda di Kabupaten Boyolali
View/ Open
Date
2019Author
Werdani, Kusuma Estu
Perdana, Mohammad Naufal Fiqih
Metadata
Show full item recordAbstract
Peningkatan pemberian ASI eksklusif perlu dilakukan oleh semua ibu termasuk ibu muda (<20 tahun). Besarnya risiko ibu muda untuk tidak memberikan ASI eksklusif dapat menurunkan angka cakupan ASI eksklusif di wilayah Boyolali. Cakupan ASI eksklusif tahun 2017 di Kabupaten Boyolali menempati urutan ke-15 dari 34 kabupaten di Jawa Tengah dengan persentase 58,3%, pencapaian tersebutmasih belum mencapai target nasional ASI eksklusif di Indonesia (80%). Keyakinan diri dan pandangan masyarakat dimungkinkan menjadi faktor yang dapat mempengaruhi pemberian ASI eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara keyakinan diri dan pandangan masyarakat terhadappemberian ASI eksklusif pada ibu muda di Kabupaten Boyolali. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif analitik dengan pendekatan cross-sectional.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu muda berusia <20 tahun yang tercatat di 24 Puskesmas Kabupaten Boyolali yang berjumlah 370, yang diambil dengan teknik proportional random samplingdengan jumlah responden yang diperoleh yaitu 224 orang. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 21 Maret sampai 5 April 2019 dengan instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Analisis data menggunakan uji Chi square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara keyakinan diri ibu (p=0,000) dengan keeratan hubungan lemah (phi=0,303) dan pandangan masyarakat ibu (p=0,000) dengan keeeratan hubungan lemah (phi=0,270) dengan pemberian ASI eksklusif pada ibu muda di Kabupaten Boyolali. Jadi, untuk variabel keyakinan diri dan pandangan masyarakat sama – sama memiliki hubungan dengan pemberian ASI eksklusif. Artinya keduanya memiliki pengaruh tapi tidak sepenuhnya mempengaruhi, ada faktor lain juga yang mempengaruhi.