Dampak Banjir Rob terhadap Permukiman di Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan
Abstract
Akhir-akhir ini isu lingkungan sangat berkembang. Salah satunya adalah
pemanasan global dan dampaknya. Semua penduduk bumi telah merasakan
dampak pemanasan global, sehingga menjadikan isu ini banyak diperhatikan
oleh seluruh masyarakat dunia. Dampak dari pemanasan global ada banyak,
salah satunya yang banyak dirasakan di Indonesia adalah peningkatan
ketinggian permukaan air laut. Permukiman di dekat pantai banyak
mengalami bencana banjir rob. Pada tahun 2016, daerah yang terkena
bencana banjir rob di Indonesia sebanyak 24 kabupaten/ kota. Tujuan dari
dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penyebaran
banjir rob di Kabupaten Pekalongan, mengetahui bagaimana dampak banjir
rob terhadap permukiman di Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan.
Metode yang digunakan untuk penelitian adalah dengan studi literatur yang
berguna untuk mendapatkan teori-teori untuk menunjang penelitian,
observasi langsung ke Kecamatan Wonokerto di Kabupaten Pekalongan, dan
kuesioner yang berguna untuk mendapatkan data yang bersumber dari hasil
pertanyaan ke warga Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan. Hasil
dari penelitian ini adalah bahwa di Kecamatan Wonokerto semua desa
terdampak oleh banjir rob. Dampak yang ditimbulkan oleh banjir rob antara
lain dampak ekonomi dengan rusaknya rumah dan kendaraan bermotor
warga, dampak kesehatan berupa gatal-gatal, dampak psikologis berupa stres
karena merasa jenuh dengan banjir rob yang terus terjadi. Selain itu juga
sarana dan prasarana umum juga rusak, misalnya rusaknya sekolah dan juga
rusaknya jalan. Kesimpulannya adalah daerah yang terdampak Rob adalah
daerah yang dekat dengan pantai.Dampak yang timbul adalah dampak
ekonomi, dampak kesehatan dan dampak psikologi.