Evaluasi Interior Kelas Sekolah Dasar dengan Kurikulum Full Day School di Surakarta
Abstract
Sekolah adalah fasilitas yang digunakan untuk proses pembelajaran.
Ketidaknyamanan ruang kelas dapat memberikan efek negatif
dalam kegiatan belajar mengajar, salah satunya adalah interior
ruang kelas. Interior ruang kelas adalah ruangan yang wadah dari
objek yang dapat dirasakan secara objektif, dibatasi oleh plafon,
dinding, dan lantai. Aspek arsitektural sangat diperlukan dalam
merancang interior ruang kelas agar suasana di dalamnya nyaman
dan menyenangkan bagi anak. Metodologi yang digunakan pada
penelitian ini adalah metode komparatif dengan studi kasus ruang
kelas sekolah dasar yang menerapkan program full day school. Dari
hasil analisis telah didapatkan penerapan full day school pada
jenjang sekolah dasar menyebabkan kebosanan pada diri anak yang
dalam karakternya masih senang bermain. Hasil dari studi kasus ini
menunjukkan bahwa interior ruang kelas sekolah dasar yang
menerapkan program full day school masih banyak ruang kelas yang
belum memenuhi aspek arsitektural untuk anak.