dc.contributor.author | Triwibowo, Fajar Wisnu | |
dc.date.accessioned | 2020-08-10T04:37:35Z | |
dc.date.available | 2020-08-10T04:37:35Z | |
dc.date.issued | 2020 | |
dc.identifier.citation | Fadhly Fauzi Rachman. (2018,November). “Apa itu revolusi industry 4.0”.https://finance.detik.com/industri/d- 3952668/apa-itu-revolusi-industri-40/,pp:4-6 ALDRIC. (2018,November). “Siapakah Generasi ?”.https://aldrichglobal.id/siapakahgenerasi- z/ Dea Anugrah.(2018,November). tirto Visual Report. https://tirto.id/tirto-visual-report-masadepan- di-tangan-generasi-z-ctMM/,pp:6-7 Kementerian Perindustrian. (2018,November). “Generasi Milenial Kompeten di Sektor Kreatif Digital Sambut Industri 4.0”. http://www.kemenperin.go.id/artikel/19978 /Generasi-Milenial-Kompeten-di-Sektor- Kreatif-Digital-Sambut-Industri-4.0/,pp:9-11 Dewey John.(2018,November). “Karakter Generasi Z Menurut Beberapa Cendekiawan”.https://www.silabus.web.id/k arakter-generasi-z/,pp:21-23 Nelsi. .(2018,November). “5 Suasana Kantor yang Diharapkan oleh Gen Z”. https://www.idntimes.com/life/career/nelsi- 1/suasana-kantor-yang-diharapkan-olehgen- z-c1c2/,pp:23-29 | id_ID |
dc.identifier.issn | 2721-8686 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/12108 | |
dc.description.abstract | Perubahan era revolusi industru 4.0 membuat pereokonomian menjadi
berbasis data dengan menggunakan jaringan internet. Dalam revolusi
industry 4.0 jenis pekerjaan yang akan diminati bada bidang industry
kreatif. Generasi Z menjadi kunci dalam perekonomian masa depan yang
berbasis data, karena generasi Z sangat paham sejak dini tentang segala
kemajuan teknologi, selain itu ketertarikan akan industry kreatif sangatlah
besar. Dalam industri kreatif mereka lebih suka membuka usaha sendiri
ketimbang bekerja ke perusahan. Sebagai kunci perekonimian masa
depan, generasi Z tidak dibekali dengan ruang kerja yang sesuai dengan
mereka hingga membuat mereka hanya seperti di era sebelumnya.
Sejatinya generasi Z adalah manusia sosialis, mereka sangatlah peduli
akan sosial. Kebutuhan akan ruang yang membuat mereka dapat
berkolaborasi di Yogyakarta sangatlah sedikit. Co-working adalah sebuah
solusi ruang kerja untuk generasi Z, dimana mereka bebas menentukan
jam kerja, aktivitas dan lain sebagainya. Selain di Co-working mereka
dapat berkolaborasi dengan pekerja lainya. Permasalahanya Co-working
di Yogyakarta juga tidaklah sesuai dengan gaya hidup generasi Z diamana
Co-working dinilai sebagai konsep ruang kerja yang mengabungkan café
dan ruang. Dalam merancang Co-working untuk generasi Z, digunakanlah
pendekatan gaya hidup generasi Z untuk mengetahui ruang kerja yang
cocok untu generasi Z di era revolusi industri 4.0. Maka dari itu
dirancanglah sebuah Co-working berdasarkan gaya hidup generasi Z. | id_ID |
dc.language.iso | other | id_ID |
dc.publisher | Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2020 | id_ID |
dc.title | Perancangan Co-Working di Yogyakarta dengan Pendekatan Gaya Hidup Generasi Z | id_ID |
dc.type | Article | id_ID |