Show simple item record

dc.contributor.authorSulistyani, Sulistyani
dc.date.accessioned2021-03-14T13:05:18Z
dc.date.available2021-03-14T13:05:18Z
dc.date.issued2020-12
dc.identifier.issn2721-2882
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/12403
dc.description.abstractLatar belakang masalah: Stroke iskemik merupakan episode gangguan fungsi neurologis yang disebabkan oleh infark cerebri, medula spinalis maupun retina fokal. Stroke mempunyai banyak faktor risiko yang sangat penting untuk diketahui secara dini dan dikendalikan. Beberapa faktor risiko tersebut meliputi kebiasaan merokok, hipertensi, diabetes melitus, riwayat nyeri dada/sakit jantung serta stress psikologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi tentang stroke terhadap tingkat pengetahuan pada lansia. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan observasional analitik dengan metode cross sectional, pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling dan didapatkan 30 responden terlibat dalam penelitian ini. Hasil: Didapatkan data responden dominan tidak sekolah dan lebih dari sama dengan 60 tahun dengan analisis nilai pretest dan postest p < 0,005. Kesimpulan: Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh edukasi terhadap tingkat pengetahuan tentang stroke lansia.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherProceeding Book Call for Paper Thalamus: Medical Research For Better Health In Pandemicid_ID
dc.titlePENGARUH PELAKSANAAN EDUKASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PENYAKIT STROKE PADA LANSIAid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record