dc.description.abstract | Industri MICE merupakan salahsatu industri yang paling terdampak
pandemi COVID-19. Semenjak pandemi industri MICE diseluruh
dunia merugi sebesar USD 145 miliar, hal itu diperparah dengan
30% investor yang menarik diri. Industri MICE di Indonesia pun tidak
luput dari dampak pandemi COVID-19. Mengutip data Indonesia
Event Industry Council (Ivendo), potensi kerugian yang dialami
industri MICE di Indonesia mencapai Rp 2,69-6,94 triliun. Dengan
diberlakukannya tatanan kehidupan sosial baru, industri MICE
dituntut untuk mampu beradaptasi. Penelitian ini bertujuan untuk
menghasilkan arahan disain arsitektur yang mengadopsi kriteria
kehidupan sosial baru agar dapat diterapkan pada venue industri
MICE kedepannya. Metode penelitian yang digunakan adalah
diskriptif kualitatif dengan penekanan pada studi literatur dan
wawancara. Hasil yang diperoleh adalah pedoman terkait aspek
ruang, material, dan fisika bangunan pada venue industri MICE
yang mencakup ruang rapat (meeting room), ruang konvensi
(convention room), dan ruang pameran (exhibition room). | id_ID |