Show simple item record

dc.contributor.authorPrayogi, Muhammad Dharma
dc.contributor.authorNursanto, Dodik
dc.contributor.authorHerawati, Erna
dc.contributor.authorRomadhon, Yusuf Alam
dc.date.accessioned2021-10-22T06:55:14Z
dc.date.available2021-10-22T06:55:14Z
dc.date.issued2021-02
dc.identifier.issn2721-2882
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/12799
dc.description.abstractSalat merupakan suatu kegiatan spiritual yang menghubungkan manusia dengan tuhannya yang diwujudkan dengan intervensi positif seperti ibadah salat. Orang yang melakukan hal ini terus menerus dan senantiasa berdo’a dan memohon maka hubungan dengan tuhan akan terjalin dengan baik dan hal tersebut merupakan cara terbaik bagi seorang muslim untuk menyikapi masalah dan cobaan yang datang. Ansietas atau cemas merupakan manifestasi dari stress yang ditimbulkan oleh berbagai macam sebab, cemas juga menimbulkan perubahan fisiologi jantung dan memicu terjadinya risiko penyakit kardiovaskular. Penelitian ini untuk mengetahui hubungan jumlah rakaat salat dan ansietas dengan risiko kardiovaskular pada peserta posyandu lansia. Penelitiaan ini menggunakan desain penelitian cross sectional dan dilakukan pada bulan Desember 2019 di posyandu lansia kecamatan Gatak. Besar subjek penelitian adalah 77 responden yang diambil dengan teknik cluster random sampling. Jumlah rakaat salat memiliki nilai p = 0,033 dengan OR = 6,075 dan ansietas memiliki nilai p = 0,028 dengan OR = 11,127. Terdapat hubungan yang signifikan antara jumlah rakaat salat dan ansietas dengan risiko kardiovaskular.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherProceeding Book National Symposium and Workshop Continuing Medical Education XIVid_ID
dc.titleHUBUNGAN ANTARA JUMLAH RAKAAT SALAT DAN TINGKAT ANSIETAS DENGAN RISIKO KARDIOVASKULAR PADA PESERTA POSYANDU LANSIAid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record