Show simple item record

dc.contributor.authorEfendy, Muhadjir
dc.date.accessioned2012-05-02T02:05:56Z
dc.date.available2012-05-02T02:05:56Z
dc.date.issued2011-07
dc.identifier.citationBasri, F., 1995. Perekonomian Indonesia Menjelang Abad XXI. Jakarta: Erlangga. Chenery, H. B., 1960. Pattern of Industrial Growth. American Economic Review. Vol. 50. Dakian, Mustafa. 2005 Sistem Kewangan Islam: Instrumen, Mekanisme, dan Pelaksanaannya di Malaysia. Kuala Lumpur, Utusan Publications & Distributions Sdn Bhd. Das, D. K., 1998. Changing Comparative Advantage and the Changing Compotition of Asian Export, The World Economy. Vol. 21 No. 1. Dodaro, S. 1991. Comparative Advantage, Trade and Growth: Export Led Growth Revisted. World Development. vol. 18 No. 9 Fane, G. 1996. The Trade Policy Review of Indonesia. The World Economy, Vol. 19 No. 1. Hill, H., 1994. The Economy in Indonesia New Order: The Dynamics of Socioeconomic Tranformation, Sidney: Allen & Unwin Hisyam, Muhamad. 2003. Krisis Masa Kini dan Orde Baru. Jakarta: Yayasan Obor. James, W.E., S. Naya and G.M. Meier. 1989. Asian Development Economic Succes and Policy Lesson. Madison: the University of Wisconsin Press. Kreinin, M.E. and M.G. Plummer. 1992. Effect of economic Integration in Industrial Countries on ASEAN and the Asian NIEs, World Development. Vol. 20. No. 9. Lynch, D. 1996. Measuring Financial Sector Development: A study of selected Asia- Pacific Countries. The Development Economies, Vol. XXXIV No. 2. Mallarangeng, Rizal. 2008. Mendobrak Sentralisme Ekonomi: Indonesia, 1986-1992. Jakarta: KPG (the Popular Library of Gramedia) p. 190. Okada, Y. 1983. The Dilemma of Indonesia Dependency on Foreign Direct Investments, Development and Change, Vol. 14. Fatah, R. Eep Saefulloh. 2004. Mencintai Indonesia dengan Amal: Refleksi atas Fase Awal Demokratisasi. Jakarta: Republika, 2004, p. 335. Richard Robison, Indonesia: The Rise of Capital, The Asian Studies Association of Australia, p. 271-273. Robison, R. 1990. Power and Economy in Suharto's Indonesia. Journal of Contemporary Asia Publisher. Sanderson, Stephen. 1995. Sosiologi Makro. Jakarta: Raja Grafindo. Winarno, Budi. 2007. Sistem Politik Indonesia Era Reformasi. Yogyakarta: Medpress.en_US
dc.identifier.issn1411-6081
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/1312
dc.description.abstractDeregulasi industri merupakan kebijakan pemerintah dalam membangun infrastruktur perekonomian negara. Manakala negara mengalami proses personalisasi kekuasaan, ketika itulah kepentingan negara nyaris identik dengan kepentingan penguasa. Kepentingan ekonomi yang berlanjut dengan keterlibatan kerabat dan teman dekat presiden ke dalam dunia bisnis, menyuburkan praktek directly unproductive profit seeking activities, yakni aktivitas yang mengarah pada mencari keuntungan tanpa usaha produktif. Tujuan penulisan ini untuk mengungkapkan awal mula praktek hubungan perkerabatan dan perkoncoan dalam pelaksanaan deregulasi industri pada tahun 1980-an dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia ditinjau dari sudut macro economic policy. Tujuan tersebut disederhanakan dengan fokus mengenai persoalan deregulasi industri antara tahun 1983-1990 terhadap pertumbuhan ekonomi dengan indikator kontribusi terhadap GDP dan penyerapan tenaga kerja. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian exspose facto. Data diperoleh dan dikumpulkan dari sumber-sumber sekunder yaitu buku-buku bacaan, dokumen-dokumen dan penerbitan mass media oleh sebab itu penelitian ini tergolong penelitian leterer. Alat analisis data yang digunakan analisis diskriptif kualitatif.en_US
dc.publisherlppmumsen_US
dc.subjectnepotismeen_US
dc.subjectderegulasi industrien_US
dc.subjectkroni bisnisen_US
dc.subjectkebangkrutan ekonomien_US
dc.titleA NEPOTISM AND CRONY IN A BUSINESS, CASE OF INDUSTRIAL DEREGULATION IN INDONESIAen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record