• Login
    View Item 
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi
    • Volume 9 No. 2, Nopember 2007
    • View Item
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi
    • Volume 9 No. 2, Nopember 2007
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN PENILAIAN KEADILAN PROSEDURAL PADA PARTAI POLITIK BERBASISKAN IDEOLOGI NASIONALISME DAN RELIGIUS

    Thumbnail
    View/Open
    4Herdiyan_Vol 9 No 2 Nevember 07.pdf (108.6Kb)
    Date
    2007-11
    Author
    Maulana, Herdiyan
    Faturochman
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Interaksi sosial yang kita lakukan dalam kesehariannya dikarakteristikkan dengan perhatian yang terfokus pada isu-isu keadilan, termasuk di dalam setting organisasi partai politik. Permasalahan penilaian keadilan di dalam organisasi akan sangat terkait dengan banyak hal, termasuk bagaimana interaksinya dengan figur kepemimpinan sebagai entitas tertinggi dalam organisasi. Konsep keadilan prosedural sebagai bagian dari keadilan organisasi merupakan salah satu hal terpenting dalam dinamika sosial di dalam partai politik. Partai sebagai wadah aspirasi dan kepentingan banyak individu sangat mengedepankan prosedur yang adil bagi semua anggota, karena partai bukan milik individu tetapi gabungan dari suara banyak orang. Kepemimpinan transformasional yang saat ini banyak dikaji dan terus berkembang menjadi bagian dari topik dalam penelitian keadilan prosedural untuk memberikan suatu sudut pandang baru mengenai interaksi keduanya dengan ideologi sebagai landasannya. Analisis multivarians digunakan untuk menguji interaksi antara gaya kepemimpinan transformasional dan penilaian keadilan prosedural dengan ideologi partai sebagai acuannya. 60 orang subjek yang berasal dari dua partai yang masing-masing merepresentasikan ideologi Pancasila (Nasionalis) dan Islam yaitu Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera di wilayah provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Hasil Penelitian menyimpulkan bahwa; (a) Secara signifikan ideologi partai merupakan acuan dalam terciptanya interaksi antara gaya kepemimpinan transformasional dan keadilan prosedural (F=7,67; p=0,00); (b) Pada partai dengan ideologi agama (Islam) secara signifikan (p=0,00) memiliki persepsi terhadap kepemimpinan transformasional yang lebih tinggi (mean=199,00) dibandingan dengan partai dengan ideologi pancasila (nasionalis) (mean=164,00); (c) Secara signifikan (p=0,13) tidak terdapat perbedaan penilaian keadilan prosedural baik itu pada partai islam (mean=22,16) maupun partai nasionalis (mean=21,30).
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/1415
    Collections
    • Volume 9 No. 2, Nopember 2007

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV