HUBUNGAN ANTARA PEMAKAIAN BAHASA KRAMA DAN LOCUS OF CONTROL DENGAN PENALARAN MORAL PADA PENUTUR BAHASA KRAMA
Abstract
Derasnya arus modernisasi dan demokratisasi dapat berpengaruh terhadap eksistensi
kebudaayaan Jawa, sehingga banyak manusia Jawa sudah tidak menguasai dan tidak memahami
nilai moral yang terkandung dalam bahasa krama, apalagi untuk mengamalkan nilai moral tersebut.
Padahal penerapan bahasa krama dalam ranah komunikasi masyarakat Jawa turut berperan sakral
dalam membentuk moralitas penuturnya. Hal ini mencuatkan isu yang mempertanyakan relevansi
bahasa krama terhadap moralitas pada masa sekarang. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui hubungan antara pemakaian bahasa krama dan locus of control dengan penalaran
moral pada penutur bahasa krama. Hipotesis yang diajukan ada ada hubungan positif antara
pemakaian bahasa krama dan locus of control dengan penalaran moral pada penutur bahasa
krama. Subjek penelitian ini adalah 90 orang penutur bahasa krama yang berdomisili di kalurahan
Baluwarti, Pasar Kliwon, Surakarta. Adapun ciri-ciri sampel dalam penelitian ini adalah: a)
pendidikan minimal lulus SLTA atau sederajat. b) Berdomisili di Baluwarti. Metode pengumpulan
data menggunakan skala pemakaian bahasa krama dan locus of control dengan penalaran moral.
Metode analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis regresi ganda atau regresi dua prediktor.
Nilai korelasi (R) = 0,411; Fregression = 8,833 dengan p = 0,000 (p < 0,01), menunjukkan ada
hubungan yang sangat signifikan antara pemakaian bahasa krama dan locus of control dengan
penalaran moral. Hasil nilai korelasi rx1y= 0,322; signifikansi (p) = 0,008; (p < 0,01) berarti
ada hubungan positif yang sangat signifikan antara pemakaian bahasa krama dengan penalaran
moral. Dengan demikian variabel pemakaian bahasa krama dan locus of control dapat digunakan
sebagai prediktor (variabel bebas) untuk memprediksikan penalaran moral, namun generalisasi
hasil-hasil penelitian terbatas pada lokasi penelitian dilakukan yaitu kelurahan Baluwarti,
kecamatan Pasar Kliwon Surakarta