dc.identifier.citation | Allen, F.H., dan Darval, P. (1977). “Lateral Load Equivalent Frame.” ACI Jurnal, Proceeding V.74, No.7, Juli, hal. 675-696. Badan Standardisasi Nasional, 2002. Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Gedung, SNI 03-1726-2002, 278 hal. Dovich, L. M., dan Wight, J. K. (2005). “Effective Slab Width Model for Seismic Analysis of Flat Slab Frames.” ACI Structural Journal, V.102, No. 6, November-Desember, hal.868- 875. Grossman, J.S. (1997). “Verification of Proposed Design Methodologies for Effective Width of Slab in Slab-Columnh Frame.” ACI Structural Journal, V.94, No.2, Maret-April, hal. 181-196. Hwang, S.J., dan Moehle, J.P. (2000). “Vertical and Lateral Load Test of Nine-Panel Flat-Plate Frame,” ACI Structural Journal, V.97, No.1, Januari-Februari ,hal.193-204. Hwang, S.J., dan Moehle, J.P. (2000). ”Models for Laterally Loaded Slab-Column Frames.” ACI Structural Journal, V.97, No. 2, Maret-April ,hal.345-351. Hwang, S.J., dan Moehle, J.P. (1990). ”An Experimental Study of Flat-Plate Structure Under Vertical and Lateral Load.” Report No. UCB/SEMM-90/11 Department of Civil Enginering University of California, Berkeley, Juli, 271 hal. Hemawan, L. (2007). “Studi Perumusan Lebar Efektif Pelat Pada Struktur Flat Plate Akibat Beban Lateral.” Tugas Akhir, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Kang, T.H.-K., dan Wallace, J.W. (2005). “Dynamic Responses of Flat Plate System with Shear Reinforcement.” ACI Structural Journal, V.102, No.5, September-Oktober, hal.763-773. Kang, T.H.-K., dan Wallace, J.W. (2004). “Shake Table Test of Reinforced Concrete Flat Plate Frame and Post-Tensioned Flat Plate Frame.” 13 th World Conference on Eartquake Engineering, Vancouver, B.C, Canada, Agustus 1-6, paper no. 1119. Park, R. dan Gamble, W. (1980). Reinforced Concrete Slab. John Wiley & Sons, New York, 618 hal. Purwono, R. (2005). Perencanaan Struktur Beton Bertulang Tahan Gempa: perencanaan dan perhitungan sesuai SNI 1726 dan SNI 2847 terbaru, ITS Press, Surabaya, 278 hal. Purwono, R. ,Tavio; Imran,I.; dan Raka IG.P. (2007). Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung (SNI 03-2847-2002) Dilengkapi Penjelasan (S-2002), ITS Press, Surabaya, 408 hal. Wang, C.K., dan Salmon, C.G. (1990). Desain Beton Bertulang jilid 2, Alih bahasa oleh; Hariandja, Binsar. Jakarta; Penerbit Erlangga, 452 hal. | en_US |
dc.description.abstract | Struktur flat plate merupakan sistem struktur yang memiliki beberapa kelebihan, yaitu struktur yang simpel, ekonomis, dan
arsitektur yang bagus. Perancangan dan perilaku struktur flat plate terbukti baik untuk menerima beban gravitasi, sedangkan
untuk menerima beban lateral (gempa) belum terbukti ketepatan dan keakuratanya. Salah satu metoda perancangan yang digunakan
untuk menggambarkan perilaku struktur flat plate akibat beban lateral adalah metoda lebar efektif balok. Dalam metoda
ini, struktur tiga dimensi dimodelkan dalam rangka dua dimensi yang terdiri dari lebar efektif pelat dan kolom konvensional.
Beberapa perumusan lebar efektif pelat telah diusulkan diantaranya Allen and Darval (1977), Banchik (1987), Hwang
(2000), Kang and Wallace (2004), Dovich and Wight (2005). Berdasarkan studi, perumusan Hwang (2000) cukup baik untuk
memprediksi distribusi momen pada rangka interior, namun tidak cukup baik untuk rangka eksterior. Begitu juga pada
akurasi perumusan lainya yang juga tidak konsisten. Berdasarkan evaluasi statistik, penulis mengusulkan perumusan baru
yang melibatkan pengaruh l1, l2, and c1 untuk menghitung lebar efektif pelat. Perumusan baru cukup akurat dalam memprediksi
distribusi momen pada rangka interior maupun rangka eksterior. | en_US |