KOMPARATIF EFISIENSI PERBANKAN SYARIAH DAN PERBANKAN KONVENSIONAL DI INDONESIA
dc.contributor.author | Rosyadi, Imron | |
dc.contributor.author | Fauzan | |
dc.date.accessioned | 2012-12-11T02:03:15Z | |
dc.date.available | 2012-12-11T02:03:15Z | |
dc.date.issued | 2011-12 | |
dc.identifier.citation | Antonio, M.S. (2001), “Bank Syariah: Dari Teori Ke Praktek”. Gema Insani Press dan Tazkia Cendekia. Jakarta. Budisantoso, T. dan Triandaru, S. (2006), “Bank dan Lembaga Keuangan Lain”, Salemba Empat. Jakarta Direktorat Perbankan Syariah BI (2008), “Statistik Perbankan Syariah”. http/ www.bi.co.id/ Hartono, J. (2004), “Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman- Pengalaman”. BPFE-UGM. Jogjakarta Ismal, R. (2008), “Syariah Untuk Kelebihan Likuiditas”, Opini Republika. PT Republika Mandiri. Jakarta Karim, A.A. (2008), “Bank Islam: Analisis Fiqih dan Keuangan”, Edisi Ketiga. PT Rajagrafindo Persada. Jakarta Karim, A.A. (2008), “Momentum Emas Perbankan Syariah”, Opini Republika. PT Republika Mandiri. Jakarta Lewis, M.K. dan AlGaoud, L.M. (2007), “Perbankan Syariah: Prinsip, Praktik dan Prospek”. PT Serambi Ilmu Semesta. Jakarta Makmun (2008), “Tantangan Perbankan Syariah”, Opini Republika. PT Republika Mandiri. Jakarta Muhammad (2004), “Dasar-Dasar Keuangan Islami”. Edisi Pertama. EKONISIA FEUII. Yogyakarta Sekaran, U. (2006), “Metodologi Untuk Bisnis”. Terjemahan. Salemba Empat. Jakarta. | en_US |
dc.identifier.issn | 1410-4571 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/2283 | |
dc.description.abstract | Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (i) untuk menjawab dan mengukur perbedaan kinerja keuangan antara Bank Syariah dan Bank Umum, (ii) untuk menganalisa dan menjelaskan perbedaan level efisiensi antara antara Bank Syariah dan Bank Umum, (iii) menganalisa dan membandingkan efisiensi antara Bank Syariah dan Bank Umum. Populasi dari penelitian ini adalah Bank Umum yang ada di Indonesia dengan jumlah 124 institusi bank dengan rincian 5 bank pemerintah dab 119 bank swasta. Institusi perbankan yang dijadikan sampel dalam penelitian adalah 5 institusi bank milik pemerintah (persero) dan 3 institusi bank umum syariah. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian kuantitatif adalah deskriptif (analitik). Pengukuran dan pengujian efisiensi dan rasio perbedaan efisiensi Bank Syariah dan Bank Umum menggunakan Supplier Data Analysis (DEA) dan t-test. Hasilnya menunjukkan bahwa diantara waktu observasi dari tahun 2006-2010, aktivitas ekonomi (perbankan) dari Bank Syariah relative lebih efisien daripada Bank Umum. | en_US |
dc.publisher | lppmums | en_US |
dc.subject | efisiensi | en_US |
dc.subject | kinerja keuangan | en_US |
dc.title | KOMPARATIF EFISIENSI PERBANKAN SYARIAH DAN PERBANKAN KONVENSIONAL DI INDONESIA | en_US |
dc.type | Article | en_US |