dc.identifier.citation | Ardi, D. A. U, 2008, Pengujian Kinerja Water Heater Merek Lakoni Model Emilia pada Posisi Pemanas Horisontal dengan Injeksi Gelembung, TA – S1 Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta. Efendi, A, 2008, Pengujian Kinerja Water Heater Dispenser Merek Miyako pada Penempatan Heater Vertikal dengan Injeksi Gelembung, TA – S1 Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta. Hidayat, R, 2007, Pengujian Kinerja Water Heater Merek Lakoni pada Posisi Heater Vertikal dengan Variasi Injeksi Gelembung, TA – S1 Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta. Holman, JP, 1995 Alih bahasa E.Jasifi. “Perpindahan Kalor”. Penerbit Erlangga.Jakarta. MC. Cabe, W.L, Smith, JC, Harriot, P, 1985 “ Unit Operation of Chemical Enginering”, 4th ed, Mc.Graw-Hill, New York, , Chapter 11, 12, 15 Sailesh, B. Kumar, Davood.Moslemian, Milorad P.Dudukovic, 1997, Gas-Holdup Measurements in Bubble Columns Using Computed Tomography, AIChE Journal, June Vol. 47 No.6. Suryadi, S, 2008, Pengujian Kinerja Water Heater Merek Lakoni pada Posisi Heater Vertikal dengan Variasi Injeksi Gelembung, TA – S1 Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta Wijayanti. Y, 1998, Dinamika Gelembung Udara Dalam Kolom Aerator, Tugas Akhir Jurusan Teknik Sipil, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. email: ana184@yahoo.com. | en_US |
dc.description.abstract | Pengujian ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi water
heater pool boiling dengan cara menginjeksikan gelembung udara dan
variasi posisi dan jumlah heater..
Pengujian dilakukan dengan membuat model water heater
kapasitas 10 liter dengan daya 200 W. Model water heater diinjeksi
gelembung uadara selama pemanasan. Pemasangan unit heater pada
water heater dipasang secara vertikal dan horisontal. Pemasangan unit
heater vertikal dipasang tunggal dengan diameter 31,75 mm dan panjang
270 mm, sedangkan pemasangan heater secara horisontal menggunakan
3 heater dan 4 heater yang memiliki diameter 50 mm dan panjang 80 mm.
Untuk mengukur temperatur heater dipasang termokopel sebanyak 3 titik,
sedangkan untuk mengukur temperatur fluida dipasang termokopel
sebanyak 4 titik pada tabung water heater.
Hhasil pengujian menunjukkan bahwa dengan penambahan
injeksi gelembung udara mempengaruhi kebutuhan energi water heater
untuk mencapai temperatur kerja. Kebutuhan energi yang paling besar
terjadi pada pengujian 3 heater horisontal daya 206,7 W debit udara 9
LPM membutuhkan energi 2842,88 kJ dengan waktu pengujian selama
229,23 menit. Sedangkan kebutuhan energi paling rendah terjadi pada
pengujian water heater lakoni dengan daya 200 W dengan debit udara 0
LPM membutuhkan energi 1469,62 kJ dengan waktu pengujian selama
122,47 menit. . | en_US |