METODE PERANCANGAN RUMAH DAN LINGKUNGANNYA BERDASARKAN ARSITEKTUR ISLAM
Abstract
Sebagai kelanjutan dari penelitian terdahulu (Indrawati dkk, 2007 - Hibah Pekerti),
penelitian ini dirancang dalam 2 tahun. Tujuan penelitian tahun pertama adalah: (1) menyusun
hirarkhi konsep desain arsitektur Islam untuk rumah dan lingkungannya sehingga mampu
menunjukkan skala prioritasnya; (b) mengidentifikasi latar belakang yang berpengaruh dalam
perancangan rumah masyarakat muslim; dan (c) membuat pernyataan permasalahan sebagai
bagian metoda perancangan. Sedangkan tahun kedua bertujuan: (1) mengidentifikasi perilaku
faktor-faktor yang mempengaruhi perencanaan lingkungan perumahan; (2) membuat
pendekatan perencanaan dan perancangan rumah dan lingkungannya; dan (c) membuat
alternatif konsep desain rumah dan lingkungannya berdasarkan Arsitektur Islam (ARSIS).
SECARA UMUM PENELITIAN TAHUN PERTAMA MERUPAKAN PENELITIAN KUALITATIF,
MENGGUNAKAN METODE ANALISIS DESKRIPTIF. DATA BERASAL DARI 2 SUMBER, YAITU LITERATUR
DAN LAPANGAN. LITERATUR SEBAGAI DATA PENELITIAN ADALAH LAPORAN HASIL PENELITIAN
TERDAHULU (INDRAWATI, DKK, 2007). SURVEY LAPANGAN DENGAN CARA OBSERVASI DAN
WAWANCARA TERSTRUKTUR. PENETAPAN UKURAN DAN LOKASI SAMPEL DILAKUKAN SECARA
BERTAHAP. TAHAP AWAL BERDASARKAN METODE MODIFIED CLUSTER RANDOM SAMPLING, TAHAP
BERIKUTNYA MENGGUNAKAN PURPOSIF SAMPLING. SURVEY DI LAKUKAN DI KOTA SOLO DAN
SEKITARNYA, TANGERANG, BANDUNG, SEMARANG, TEGAL DAN KABUPATEN KENDAL DENGAN
JUMLAH RESPONDEN SEBANYAK 147 ORANG. UNTUK MENCAPAI TUJUAN (1) DIGUNAKAN METODE
ANALISIS KATEGORISASI; TUJUAN (2) METODE STATISTIK DESKRIPTIF; DAN TUJUAN (3)
MENGGUNAKAN METODE DESKRIPTIF KOMPARATIF.
SETELAH DIANALISIS, DIPEROLEH TEMUAN (A) TERDAPAT 5 HIRARKHI KONSEP ARSIS
YANG MENUNJUKKAN SKALA PRIORITAS KONSEP DAN KRITERIA PERANCANGAN RUMAH DAN
LINGKUNGAN, YAITU: (1) “HARUS DIIKUTI”, (2) “DITEKANKAN UNTUK DIIKUTI”, (3) “SEYOGYANYA
DIIKUTI”, (4) “BOLEH TIDAK DIIKUTI”, DAN (5) “TIDAK BOLEH DIIKUTI ATAU DILARANG”; (B)
PEMBANGUNAN, PENATAAN, DESAIN MAUPUN MEMILIHAN ELEMEN ARSITEKTUR PADA RUMAH
MUSLIM SEBAGIAN BESAR BELUM DILATARBELAKANGI UNTUK MEWUJUDKAN RUMAH YANG LEBIH
ISLAMI; DAN (C) TERDAPAT 3 PERNYATAAN PERMASALAHAN SEBAGAI BAGIAN METODA
PERANCANGAN RUMAH BERDASARKAN ARSIS, YAITU: (1) PEMAHAMAN KONSEP RELATIF MASIH
RENDAH, (B) DUKUNGAN PEMBIAYAAN TERMASUK DI DALAMNYA LUAS LAHAN, RELATIF MASIH
RENDAH, DAN (C) PEMAHAMAN TENTANG PENGARUH PENATAAN DAN DESAIN RUMAH UNTUK
MENINGKATKAN TAQWA KEPADA ALLAH SWT DAN PEMBENTUKAN AKHLAQUL KARIMAH, RELATIF
MASIH RENDAH.