Show simple item record

dc.contributor.authorPurnomo, Didit
dc.contributor.authorAstuti, Wahyuni Apri
dc.contributor.authorThohir, Mudjahirin
dc.date.accessioned2013-01-21T09:16:12Z
dc.date.available2013-01-21T09:16:12Z
dc.date.issued2009-10
dc.identifier.citationAsep Djadja Saefullah. 1994. Mobilitas Penduduk dan Perubahan di Pedesaan, Jurnal Prisma No.7 Juli 1994. _________, 2006. Wonogiri Dalam Angka. Pemda Wonogiri dan BPS Wonogiri. _________, 2006. Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Wonogiri. Bappeda dan BPS Kabupaten Wonogiri. _________, 2006. Data Kependudukan Tahun 2006. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Wonogiri. _________, 2006. Data Tata Guna Lahan Pertanian Kabupaten Wonogiri. Dinas Pertanian Kabupaten Wonogiri. Bandiono, S dan Alihar, F. 1999. Tinjauan Penelitian Migrasi Internasional di Indonesia, Bandung: Penerbit Alumni. Borjas, G. 1990. The Intergenerational Mobility of Immigrants. University of Chicago, Departemen of Economics. De Jong. 1986. Incorporating Husband-Wife Differences in Place Utility Diferentials Into Migration Decision Models, Population and Enviroment, 8 (1 & 2). Djamba, Y, Alice and Sidney. 1999. Permanent and Temporary Migration in Vietnam during a period of Economic Change, Asia-pasific Population Journal, Vol.14, No.3, September 1999. Djamba, Yanyi K. 2001. Gender Differences in Motivations and Intentions for Move: Ethiopia and South Africa Compared. Paper presented in International Colloqium Gender, Population and Development in Africa, Abijan, 16-21 Juli 2001. Emerson, R.D. 1989. Migratory Labor and Agriculture. American Journal of Agricultural Economics. Vol. 71. No. 3. August 1989 Frederickson 1992. Permanent versus Temporary Rural Migrants in Riyadh, a Logit Analysis of Their Intentions of Future Mobility, GeoJournal, 26 (3). Greene, W.H. 2000. Econometric Analysis, fourth edition, International Edition, NY, Prentice Hall International, Inc. Gujarati, D. 1998. Basic Econometrics, 3rd edition, International Edition, Singapore: McGraw-Hill. Hossain, M.Z. 2001. Rural-Urban Migration in Bangladesh: A Micro-Level Study, Research Presentation in The Brazil IUSSP Conference, August 20-24, 2001. Hugo, G.J.,1978. Population , Mobility in West Java. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. Hugo, G. . 1977. Circular Migration. Bulletin of Indonesian Economic Studies. Vol XIII, No. 3 November 1977. Australian National University Canbera. Kandel, W & Grace Kao. 2001. The Impact of Temporary Labor Migration on Mexican Children’s Educational Aspiration and Performance, International Migration Review, Vol 11 No 2, 2001. Keban, Yeremias T. 1994. Studi Niat Bermigrasi di Tiga Kota: Determinan dan Intervensi Kebijaksanaan, Jurnal Prisma No.7 Juli 1994. Kenan, J & Walker. 2002. The Effect of Expected Income Individual Migration Decisions, article publication, Dept. of Economics, University of Wisconsin, 1180 Observatory Drive, Madison. Lam, Kit-Chun. 2001. Interaction Between Economic and Political Factors In the MigrationDecision,www.hiebs.hku.hk/working_papers_updates/pdf/wp1028.pdf. Lee, E.S. 1992. Teori Migrasi (Terjemahan), Pusat Penelitian Kependudukan Universitas Gajah Mada. Liao, P.S. 2000, The Effect of Community Attachment and Quality of Life on Migration Intention: A Comparison of Taiwanese and Pennsylvania Rural Communities, article publication, Dept. of Agricultural Economics and Rural Sociology, Pennsylvania State University. Mantra. 1992. Mobilitas Penduduk Sirkuler Dari Desa ke Kota di Indonesia, Pusat Penelitian Kependudukan Universitas Gajah Mada. Mantra. 2000. Demografi Umum. Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Mardion, Ponco. 2009, Faktor-faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi di Wonogiri. Hasil Penelitian Non-Publikasi Miles, M.B and A.Michael Huberman,. 2007. Qualitative Data Analysis. UII Press, 2007. Mincer, J., 1978. Family Migration Decisions. Journal of Political Economy 86. 1978. hal 749-773. Oishi, N. 2002. Gender and Migration: An Integrative Approach, Working Paper No. 49 March, 2002. Prasetyo Soepono. 1995. Studies On Interprovincial Migration in Indonesia: The Current Status, Jurnal Kelola No. 3/IV/1995. Purnomo, Didit. 2004. Studi Tentang Niatan Menetap Migran Sirkuler. JEP, Vol.5 No.2 Desember 2004. Purnomo, Didit. 2006. An Analysis Of Factors Influencing Migrants’ Income. JEP, Vol.5 No.2 Desember 2006 Saefullah, H.A., 1995. Mobilitas Penduduk Desa Kota. Jembatan Modernisasi Pedesaan. Prisma. No.10, Oktober 1995. LP3ES. Jakarta. Sjaastad, LA , 1962 The Cost and Return of Human Migration. Journal Political Economiy. 70. 1962. hal 80-93. Speare Jr, A. 1975 Interpreting the Migration Data from the 1971 Cencus. Majalah Demografi Indonesia, 2 (3), 1975. hal 66-68 Speare, Jr. A., J. Harris, 1986. Education, Earnings, and Migration in Indonesia. Economic Development and Cultural Change. Vol. 34. No. 20, January 1986 Susilowati, Indah. 1998. Analisis Masalah Sosial, Politik dan Ekonomi Pada Migrasi Tenaga Kerja Indonesia ke Luar Negeri, Hasil Riset URGE Non-Publikasi, Fakultas Ekonomi UNDIP, 1998. Susilowati, Sri Heri. 2002. Dampak Mobilitas Tenaga Kerja Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Pedesaan. Artikel Non-Publikasi. Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian Badan Litbang Pertanian, Departemen Pertanian Bogor. 2002. Tcha, M., 1996. Altruism and Migration: Evidence from Korea and the United States. Economic Development and Cultural Change. Vol. 44. No. 4, July 1996 Titus, Milan J. 1991. Regional and Rural Development Planning, Faculty of Geography UGM. Tjiptoherijanto. 2000. Mobilitas Penduduk dan Pembangunan Ekonomi, Naskah No.20, Juni-Juli 2000. Tjiptoherijanto. 2000. Urbanisasi dan Perkembangan Perkotaan di Indonesia, http://www.geocities.com/nuds2/18html. (Mei, 2000) Tommy Firman., 1994., Migrasi Antar Provinsi dan Pengembangan Wilayah di Indonesia, Jurnal Prisma No. 7 Juli 1994. Todaro, M.P. 1992. Kajian Ekonomi Migrasi Internal di Negera Berkembang (terjemahan), Pusat Penelitian Kependudukan Universitas Gajah Mada. Tsuda, T. 1999. The Motivation to Migrate: The Ethnic and Sociocultural Constitution of the Japanese- Brazilian Return-Migration System. Economic Denelopment and Cultural Change, vol 48, No 1. October 1999. Waridin. 2002. Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Migrasi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke Luar Negeri, Jurnal Ekonomi Pembangunan (JEP) Vol.3 No.2 Desember 2002. Yang, Xiushi. 1992. Temporary Migration and Its Frequency from Urban Households in China, Asia-Pacific population Journal, Vol.7 No.1, 1992, p. 27 – 50. Zhao, Yaohui, 1998., Leaving The Countryside: Rural to Urban Migration Decisions in Mainland China, Economic Development and Cultural Change. Zhao, Yaohui. 1999. Labor Migration and Earnings Differences: The Case of Rural China, Economic Development and Cultural Change. Zhu, Nong. 2000. Impacts of Income Gap on Migration Decision in China: A Verification of the Todaro Model, JEL Vol.19 No.3.en_US
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/2575
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisa peran aktifitas migrasi para migran terhadap kondisi makroekonomi daerah asal dan mengidentifikasi alternatif strategi kewirausahaan yang dapat dikembangkan para migran di daerah tujuan dan strategi peningkatan ketrampilan untuk mendukung kewirausahaan tersebut. Obyek penelitian dalam penelitian ini adalah Kabupaten Wonogiri. Ada 9 kecamatan yang dijadikan daerah sampel berdasar peta kantong migran. Analisis data dilakukan baik secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas migrasi para migran mempunyai peran terhadap pembangunan desa asalnya, baik peran secara ekonomi maupun peran sosial. Sebesar 52% tujuan merantau para responden adalah untuk mendapatkan penghasilan yang lebih baik dalam rangka kesejahteraan keluarga. Sebesar 94,4% responden merasakan manfaat ekonomi dari aktivitas merantau tersebut, dimana 54,4% digunakan untuk mencukupi kebutuhan sekolah anak dan 23,6% responden yang memilih menggunakan hasil dari merantau untuk mengembangkan usaha atau investasi. Dampak sosial dari aktivitas migrasi tercermin melalui dua hal, pertama, adanya wadah atau perkumpulan warga migran yang mempunyai tujuan untuk membantu pengembangan desa; kedua, melalui kegiatan kemasyarakatan rutin desa yang bertujuan menumbuhkan rasa kebersamaan dan rasa tanggung jawab dalam rangka pengembangan kemajuan desa. Pola kewirausahaan para migran ini bersifat alami dimana 75,2% responden yang melakukan aktivitas migrasi dan bekerja di sektor informal menyatakan bahwa usaha atau pekerjaan yang mereka tekuninya dimulai dengan ikut orang lain terlebih dahulu sebelum membuka usaha sendiri.en_US
dc.description.sponsorshipHIBAH PEKERTI DIKTIen_US
dc.publisherLPPM UMSen_US
dc.subjectMigrasien_US
dc.subjectsektor informalen_US
dc.subjectpola kewirausahaanen_US
dc.titleSTUDI TENTANG MIGRASI TENAGA KERJA DAN PERANNYA BAGI PEMBANGUNAN DAERAH ASAL (Studi Empiris di Kabupaten Wonogiri)en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record