• Login
    View Item 
    •   Home
    • Penelitian (Research)
    • Rekayasa
    • View Item
    •   Home
    • Penelitian (Research)
    • Rekayasa
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PENGEMBANGAN RIBOSOM INACTIVATING PROTEINS : Aktivitas Fraksi Protein Biji Jarak Pagar (Jatropa curcas L) Terhadap Pemotongan DNA Superkoil dan Efek Sitotoksiknya pada Sel Myeloma

    View/Open
    BAB I - VI.pdf (882.1Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_lampiran.pdf (277.8Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_bab_1.pdf (120.5Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_bab_5.pdf (406.9Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_daftar_pustaka.pdf (125.9Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_publikasi.pdf (297.3Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_bab_3.pdf (116.5Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_bab_4.pdf (227.3Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_bab_6.pdf (126.0Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_ringkasan.pdf (21.23Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_depan.pdf (128.3Kb)
    2008_dm_peni_indrayudha_bab_2.pdf (540.0Kb)
    Date
    2008-09
    Author
    Indrayudha, Peni
    Maryati
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tanaman yang mengandung RIPs (Ribosome Inactivating Proteins) dapat dikembangkan menjadi antikanker. Ekstrak gubal biji Jatropa curcas diketahui mempunyai aktivitas memotong DNA superkoil untai ganda yang merupakan parameter awal keberadaan RIPs pada kadar 9,67 µg/µl. Fraksinasi ekstrak gubal dimaksudkan untuk memperoleh protein yang lebih murni. Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan aktivitas pemotongan DNA dan aktivitas sitotoksik fraksi protein biji Jatropa curcas terhadap sel Myeloma terkait aktivitas RIPs yang toksik terhadap sel kanker. Uji aktivitas sitotoksik terhadap sel Myeloma dengan menggunakan fraksi protein diawali dengan preparasi ekstrak gubal biji Jatropa curcas, selanjutnya dilakukan fraksinasi bertingkat dengan ammonium sulfat. Hasil fraksinasi diujikan pada pemotongan DNA pUC 19 dengan elektroforeses. Uji sitotosik terhadap sel Myeloma dilakukan dengan metode MTT Assay. Analisis akhir dilakukan dengan perhitungan nilai IC50. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua fraksi protein biji mampu memotong DNA. Aktivitas tertinggi ditunjukkan oleh fraksi protein biji Jatropa curcas FP 60 dengan kadar 13,71 µg/µl. Fraksi protein FP 60 juga terbukti lebih toksik terhadap sel Myeloma dibandingkan dengan fraksi protein yang lain dengan nilai IC50 sebesar 11,99 µg/ml.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/2620
    Collections
    • Rekayasa

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV