PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PABRIK TAHU DAN PENERAPAN METODE 5S
dc.contributor.author | Siska, Merry | |
dc.date.accessioned | 2013-02-09T09:14:23Z | |
dc.date.available | 2013-02-09T09:14:23Z | |
dc.date.issued | 2012-12 | |
dc.identifier.citation | Apple, J. M. 1990. Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan. Edisi ketiga. ITB, Bandung. Hadiguna, R. A. dan Setiawan, H. 2008. Tata Letak Pabrik. Andi Offset, Yogyakarta. Listiani, T. 2010. Penerapan Konsep 5S dalam Upaya Menciptakan Lingkungan Kerja yang Ergonomis di STIA LAN Bandung, Jurnal Ilmu Administrasi, Volume VII No. 3, Bandung. Osada, T. 2004. Sikap Kerja 5S. Cetakan Kelima. Penerbit PPM, Jakarta. Purnomo, H. 2004. Perencanaan dan Perancangan Fasilitas. Cetakan Pertama. Graha Ilmu, Yogyakarta. Susetyo, J., Simanjuntak, R.A., dan Ramos J. M. 2010. Perancangan Ulang Tata Letak Fasilitas Produksi dengan Pendekatan Group Technology dan Algoritma Blocplan untuk Minimasi Ongkos Material Handling. Jurnal Teknologi, Volume 3 Nomor 1, edisi Juni 2010, pp. 75-84.. Wignjosoebroto, S. 2009. Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan. Edisi ketiga Cetakan keempat. Guna Widya, Surabaya. | en_US |
dc.identifier.issn | 1412-6869 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/2808 | |
dc.description.abstract | UD. Dhika Putra merupakan perusahaan yang bergerak dalam pembuatan tahu. Saat ini kondisi layout fasilitas produksi dan kondisi fisik lingkungan kerja di perusahaan mengalami kendala. Penelitian ini bertujuan untuk merancang ulang tata letak fasilitas pabrik pembuatan tahu yang dapat meminimalkan panjang lintasan material handling serta menerapkan metode 5S untuk meningkatkan produktivitas kerja, dengan menggunakan pendekatan Systematic Layout Planning (SLP). Sedangkan metode 5S untuk mengatur kondisi tempat kerja yang berdampak terhadap efektivitas kerja, efisiensi, produktivitas dan keselamatan kerja. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa layout usulan yang terpilih untuk dijadikan layout akhir dalam penelitian ini menunjukkan penurunan panjang lintasan material handling yang cukup signifikan yaitu 45 m atau sekitar 19,2% lebih pendek dari layout awal. | en_US |
dc.publisher | lppm ums | en_US |
dc.subject | material handling | en_US |
dc.subject | tata letak fasilitas pabrik | en_US |
dc.subject | Systematic Layout Planning | en_US |
dc.title | PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PABRIK TAHU DAN PENERAPAN METODE 5S | en_US |
dc.type | Article | en_US |