dc.identifier.citation | Ahmed, S. and Greene, K.V. 2000. Is The Median Voter A Clear Cut Winner? Comparing The Median Voter Theory and Competing Theory in Explaining Local Government Spending. Public Choice, 102: 8-24. Ananda, Candra Fajri. 2002. Problems of The Implementation of Fiscal Decentralization in Regional Autonomy: The Case of Malang Municipality and Trenggalek District. Laporan Penelitian Fakultas Ekonomi, Universitas Brawijaya, Malang. Berument, H. 1994. Political Parties and Government Financing: Empirical Evidence for Industrialized Coutries. Southern Economic Journal, 61: 511-518. Haris, S. 2005. Desentralisasi dan Otonomi Daerah: Desentralisasi, Demokratisasi & Akuntabilitas Pemerintah Daerah. Jakarta: LIPI Press. Hofman, B., Kadjatmiko, Kaiser, K., dan Sjahrir, B.S. 2006. Evaluating Fiscal Equalization in Indonesia. World Bank Policy Research Working Paper 3911, May. Hondroyiannis, G., dan Papapetrue, E. 2001. An Investigation of the Public Deficit and Government Spending Relationship: Evidence for Greece. Public Choice No. 107: 169 – 182. Kurnia, A. S. 2006. Model Pengukuran Kinerja dan Efisiensi Sektor Publik Metode Free Disposable Hull (FDH). Jurnal Ekonomi Pembangunan, Volume 11, No. 1, 1-20. Yogyakarta: Ekonisia FE UII. Merifield, J. 2000. State Government Expenditure Determinants and Tax Revenue Determinants Revissited. Public Choice, 102: 25-50. Nasara, S. 2010. Pemerataan Antardaerah Sebagai Tantangan Utama Transformasi Struktural Pembangunan Ekonomi Indonesia Masa Depan. Pidato Pengukuhan Guru Besar dalam Bidang Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, 10 Maret 2010. OECD. 2002. Fiscal Sustainability: the Contribution of Fiscal Rules. in: OECD Economic Outlook 72, pp. 117–136. Paris: Organization for Economic Cooperation and Development. Pertiwi, Lela Dina. 2006. Efisiensi Pengeluaran Pemerintah di Sektor Pendidikan dan Kesehatan: Studi Kasus di Jawa TengahTahun 1999 dan 2002. Skripsi Sarjana (Tidak dipublikasikan). Yogyakarta: Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Indonesia,. Salam, A. 2005. Menimbang Kembali Kebijakan Otonomi Daerah. Jakarta: LIPI Press, Anggota IKAPI. Schuvnecht, Ludger. 2000. Fiscal Policy Cycles and Public Expenditure in Developing Countries. Public Choice, 102: 115-130. Sebayang, A. F. 2005. Kinerja Kebijakan Fiskal Daerah di Indonesia Pasca Krisis. Jurnal Ekonomi Pembangunan, Volume 10, No. 3, 203-214. Yogyakarta: Ekonisia FE UII. Simanjuntak, R.A., dan Hidayanto, D. 2005. Dana Alokasi Umum di Masa Depan, dalam Dana Alokasi Umum: Konsep, Hambatan dan Prospek Di Era Otonomi Daerah. Jakarta: LPEM Universitas Indonesia. Sumiyarti dan Imamy, A. F. 2005. Analisis Pengaruh Perimbangan Pusat-Daerah Terhadap Perekonomian Kota Depok. Media Ekonomi, Vol 11, No. 2, 113-128. Jakarta: LPFE. Tanzi, V. & Schuknecht, L. 2000. Public Spending in the 20th Century. Cambridge: Cambridge University Press. Tarigan, A. 2005. Urgensi Penguatan Keuangan Daerah, Suatu Tinjauan Terhadap Regulasi Daerah dan Implikasinya dalam Penyediaan Pelayanan Publik. Perencanaan Pembangunan, Edisi 04/IX/Jul-Sept. Yogyakarta: BPFE, UGM. | en_US |