dc.description | Akhir-akhir ini wacana Islamisasi telah banyak menyentuh berbagai keilmuan, baik sosial maupun eksakta. Kenyataan ini tidak dapat dipungkiri, karena hal ini merupakan tanda pemahaman Islam semakin hidup dan ghirah yang tinggi. Demikian pula kajian keilmuan dalam Islam semakin subur, khususnya di tataran mahasiswa dan akademisi di bumi Indonesia yang tercinta ini. Namun, ghirah keislaman dan menyuburnya kajian keislaman tidak diiringi sarana pendukung, di antaranya buku sebagai sumber referensi. Maka, dalam rangka membantu mahasiswa, masyarakat umum, dan kalangan akademisi untuk memahami keislaman dari segi perekonomian, penulis menyusun buku ini. Kehadiran buku ini diharapkan bermanfaat khususnya bagi para mahasiswa yang sedang mendalami ekonomi Islam dan juga bagi akademisi serta masyarakat umum lainnya.
Buku ini memiliki karakteristik tersendiri jika dibandingkan buku-buku sejenis yang membahas Islam dalam perekonomian. Pembahasan dalam buku ini lebih menitikberatkan kajian Islam dalam segi perekonomian, bukan kajian perekonomian dalam Islam. Artinya, pembahasannya adalah supaya alur pemikiran ekonomi sesuai dengan hukum Islam, bukan pemikiran Islam yang disesuaikan dengan perekonomian sekarang. Sehingga dalam pembahasannya, buku ini tidak banyak menampilkan ilmu ekonomi kontemporer baik secara mikro maupun makro yang penuh dengan teori maupun hukum ekonomi.
Pembahasannya lebih menitikberatkan pada bagaimana pesan Allah SWT melalui AI Our'an dan pesan Rasulullah SAW serta para sahabat radhiallahu anhum ajmaiin mengenai perekonomian. Dalam pembahasan, penulis menyadari cukup sulit menelusuri sumber-sumber sebagai rujukannya, terutama rujukan kitab-kitab klasik. Demikian juga menyesuaikan istilah perekonomian kontemporer dengan istilah keislaman. Tujuan penulis menyajikan buku ini adalah mengajak para pembaca khususnya para mahasiswa untuk memahami pesan Allah dan Rasulnya dalam perekonomian dan selanjutnya dapat diaplikasikan dalam kehidupan ekonomi masyarakat dan umat. Penulis berharap para pembaca lainnya dapat memahami secara kritis, tidak latah (ikut-ikutan) tentang apa dan bagaimana ekonomi syariah. Pada gilirannya nanti pembaca akan mempunyai sikap untuk menjadi pelaku bisnis syariah. | en_US |