dc.contributor.author | Sutarso, Joko | |
dc.date.accessioned | 2013-06-24T02:27:35Z | |
dc.date.available | 2013-06-24T02:27:35Z | |
dc.date.issued | 2012-12 | |
dc.identifier.citation | Buchori, Moctar. 2001. Pendidikan Antisipatoris. Yogyakarta: Kanisius. Boediono. 1997. Pendidikan dan Perubahan Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Aditya Media. Faisal, Sanafiah. 1992. Format-format Penelitian Sosial: Dasar-dasar dan Aplikasi. Jakarta: CV Rajawali. Suryadi Ace. 1999. Pendidikan, Investasi SDM dan Pembangunan: Isu, Teori, dan Aplikasi. Jakarta: Balai Pustaka. Tjiptoherijanto, Priyono. 1999. Keseimbangan Penduduk, Manajemen Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Daerah. Jakarta: Sinar Harapan. Yin. Robert K. 1997. Studi Kasus: Desain dan Metode. Jakarta: CV. Rajawali. | en_US |
dc.identifier.issn | 1412-3835 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/3145 | |
dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui wacana yang berkembang pada era otonomi daerah
dan otonomi pendidikan pada awal implementasinya. Penelitian dilakukan dengan
menggunakan sumber sekunder yaitu dokumentasi berita dan opini tentang otonomi pendidikan
di harian KOMPAS. Analis dilakukan dengan metode content analysis (analisis isi). Hasil penelitian
ini menunjukkan bahwa otonomi telah mendorong penyelenggaraan pendidikan yang semakin mandiri,
demokratis dan bertanggungjawab. Namun di sisi lain, banyak kendala pelaksanaan di daerah yang
berkaitan dengan pembiayaan, personalia, perlengkapan dan dokumen (P3D). Permasalahan lain
yang muncul adalah berkaitan dengan upaya menyusun kurikulum agar menghasilkan lulusan yang
berkualitas. | en_US |
dc.publisher | Universitas Muhammadiyah Surakarta | en_US |
dc.subject | Otonomi Pendidikan | en_US |
dc.subject | Kurikulum | en_US |
dc.subject | Peningkatan Mutu | en_US |
dc.title | Wacana Otonomi Pendidikan dalam Media Massa | en_US |
dc.type | Article | en_US |