• Login
    View Item 
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Sains dan Teknologi
    • Volume 9 No. 2, Oktober 2008
    • View Item
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Sains dan Teknologi
    • Volume 9 No. 2, Oktober 2008
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PEMANFAATAN LIDAH BUAYA ( Aloe vera) MENJADI PRODUK MAKANAN BERSERAT DENGAN PENAMBAHAN BERBAGAI JENIS GULA

    Thumbnail
    View/Open
    4. AMINAH ASNGAD.pdf (167.6Kb)
    Date
    2008-10
    Author
    Asngad, Aminah
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Lidah buaya (Aloe vera) merupakan salah satu tanaman yang dapat diolah menjadi berbagai aneka makanan dan minuman Pada pembuatan makanan dan minuman tersebut yang dimanfaatkan adalah daging dari lidah buaya. (Paimin, 2002). Karena lidah buaya ini mengandung komponen organik yang dapat digunakan sebagai nutrisi pada tubuh kita.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : a). daging lidah buaya dapat dibuat menjadi produk makanan “makanan berserat” b). perbedaan penggunaan berbagi jenis gula terhadap berat dan sifat morfologis produk makanan berserat dari lidah buaya. c). perbedaan penggunaan berbagai jenis gula terhadap kandungan gizi makanan berserat dari lidah buaya. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan serta Laboratorium Fakultas Ilmu Kesehatan UMS. Dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Langkap (RAL) pola faktorial. Adapun faktor perlakuan yang digunakan adalah: Faktor 1 : Daging Lidah Buaya (L), Faktor 2 : Jenis Gula (G), didapat 6 kombinasi perlakuan. Komposisi bahan yang digunakan adalah daging lidah buaya, starter Acetobacter xylinum, Asam cuka, NPK, ZA, gula aren,gula jawa, gula pasir, dan air. Dari hasil penelitian diperoleh data yaitu produk makanan berserat yang paling berat dan tebal adalah kombinasi perlakuan L3G1 (lidah buaya dengan menggunakan gula jawa pada pengenceran 1:6) yaitu berat 625 gr, tebal 3,1 cm, mempunyai tekstur yang kenyal, serta mempunyai kandungan gizi yang maksimal yaitu karbohidrat pada perlakuan L3G1 = 7,29%, vitamin C pada L1G2 = 1,97%, Calsium pada L3 G2 = 6,87% dan protein pada L3 G2 = 3,25%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa lidah buaya dapat dibuat produk makanan dalam bentuk makanan berserat yang merupakan makanan berkalori rendah. Makanan berserat dari lidah buaya dengan menggunakan berbagai jenis gula mempunyai berat dan kenampakan morfologis serta kandungan gizi yang baik untuk kesehatan.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/422
    Collections
    • Volume 9 No. 2, Oktober 2008

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV