• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS
    • Seminar Nasional Geografi UMS 2013
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS
    • Seminar Nasional Geografi UMS 2013
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pemanfaatan Teknologi Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk Identifikasi Karakteristik Hidrologi di Subdas Cirasea, Citarum Hulu

    Thumbnail
    View/Open
    01.pdf (3.034Mb)
    Date
    2013
    Author
    Supangat, Agung B.
    Atmoko, Bambang D.
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pengelolaan sumberdaya alam dalam suatu wilayah daerah aliran sungai (DAS) harus memperhatikan kondisi tata air sebagai salah satu faktor determinan. Dalam rangka mendukung hal tersebut, diperlukan informasi dasar berupa karakteristik hidrologi yang ada. Informasi karakteristik hidrologi dapat diidentifikasi secara spasial dengan memanfaatkan teknologi Sistem Informasi Geografis (SIG). Studi ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik hidrologi di wilayah SubDAS Cirasea dengan memanfaatkan teknologi SIG. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara hidrologis, wilayah SubDAS Cirasea memiliki banyak kendala untuk dikembangkan. Di antara wilayah yang diperuntukkan sebagai kawasan konservasi, terdapat penyimpangan peruntukan menjadi kawasan budidaya sebesar 55,1%. Daerah yang berpotensi rawan banjir seluas 1.043,7 ha, sedangkan potensi kekeringan seluas 90,8 ha. Berdasarkan kondisi hidro-geologi, wilayah SubDAS Cirasea didominasi daerah resapan air dengan intensitas tinggi (lebih dari 50%). Sebagian besar wilayah (74%) berada pada zona konservasi air tanah V, yang merupakan daerah imbuh utama air tanah dan daerah perlindungan bagi kualitas air tanah di Cekungan Bandung. Berdasarkan hasil perhitungan, pada tahun 2010 terdapat potensi sumberdaya air sebesar 335,7 jt m 3 , yang terdiri dari air permukaan 147,3 jt m 3 1 ISBN: 978-979-636-152-6 (dengan laju peningkatan 1,23 %/th) serta air tanah 188,3 jt m (dengan laju penurunan 1,06 %/th). Adapun kebutuhan air yang ada sebesar 303,7 jt m (dengan laju peningkatan 0,17 %/th). Indeks penggunaan air (rasio antara kebutuhan dan persediaan) menunjukkan angka 0,90 (tergolong kritis), meskipun masih terdapat surplus sumberdaya air sebesar 31,9 jt m 3 3 . Berdasarkan kondisi hidrologisnya, diperlukan upaya pengelolaan secara lebih konservatif terhadap SubDAS Cirasea sebagai wilayah resapan air bagi Cekungan dan Kota Bandung di bagian hilirnya.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/4238
    Collections
    • Seminar Nasional Geografi UMS 2013

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV