Show simple item record

dc.contributor.authorKusumawati, Arika
dc.contributor.authorHastuti, Endah Dwi
dc.contributor.authorSetiari, Nintya
dc.date.accessioned2012-03-13T02:49:23Z
dc.date.available2012-03-13T02:49:23Z
dc.date.issued2009-04
dc.identifier.citationAbidin, Z. 1985. Dasar-Dasar Pengetahuan Tentang Zat Pengatur Tumbuh. Angkasa. Bandung. Anonim. 2004. HORMONIK (Hormon tumbuh / ZPT). http://www.naturalnusantara.co.id/ pageISIPRODUK_BUKU04.htm. 24 Oktober. Akter, A., Ali, E., Islam, M. M. Z., Karim, R., and Razzaque, A. H. M. 2007. Effect Of GA3 On Growth And Yield Of Mustard. Crop Prod 2(2): 16-20. Ashari, S. 1998. Pengantar Biologi Reproduksi Tanaman. Rineka Cipta. Jakarta. Budiarto, K. & Wuryaningsih, S. 2007. Respon Pembungaan Beberapa Kultivar Anthurium Bunga Potong. Agritrop 2(26): 51-56. Campbell, N.A., Reece J.B. and Mitchell, L.G. 2000. Biologi. Alih bahasa: Wasmen Manalu. Erlangga, Jakarta. Darjanto, dan Siti, M. 1990. Pengetahuan Dasar Biologi Bunga Dan Teknik Penyerbukan Silang Buatan. Gramedia. Jakarta. Dwidjoseputro, D. 1986. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Gramedia. Jakarta. Gardner, F. P. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. Alih bahasa: Herawati Susilo. UI Press. Jakarta. Hanafiah, K. A. 2002. Rancangan Percobaan Teori Dan Aplikasi. Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya. Palembang. Hariyadi. 2005. Prospektif Sumber Daya Lokal Bioenergi. http:www.ristek.go.id.http://pkumweb.ukm.my/~ahmad/tugasan/s3_99/eliah.htm.3 Maret 2007. Harjadi, S.S. 1984. Pengantar Agronomi. Gramedia. Jakarta. Haryantini, A. dan Mudji, S. 2000. Pertumbuhan Dan Hasil Cabe Merah (Capsicum annum) Pada Andisol Yang Diberi Mikoriza, Pupuk Fosfor, Dan Zat Pengatur Tumbuh. http://images.soemarno.multiply.com/attachment/0/Rf9JhAoKCpkAAAKVP8Y1/ lombok3.doc. 23 Mei. Heyne, K. 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia II. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan. Jakarta. Khan, M. M. A., Gautam, C., Mohammad, F., Siddiqui, M. H., Naeem, M., and Khan, M. N. 2006. Effect Of Gibberellic Acid Spray On Performance Of Tomato. Plant Physiology Section 30(06):11-16. Kimball, J.W. 1994. Biologi Jilid 2 Edisi kelima. Erlangga. Jakarta. Krishnamoorthy, H.N. 1981. Plant Growth Substances. Tata McGraw-Hill Publishing Company Limited. New Delhi. Lakitan, B. 1996. Fisiologi Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta. Lovelees, A.R. 1991. Prinsip-Prinsip Biologi Tumbuhan Untuk Daerah Tropik I. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Lyndon, R. F. 1990. Plant Development The Cellular Basis. London UNWIN Hyman. Boston Sydney Wellington. Mahmud, Z. 2006. Biologi Bunga Jarak Pagar (Jatropha curcas L.). Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan, Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian. Bogor. Nuryati, S. 2006. Mengenal Pohon Jarak Penghasil Biodisel. http://www.pustakatani.org/ infoTeknologi/tabid/66/ctl. 17 September. Oliveira, C.M. and Browning, G. 1993. Gibberellin structure-activity effects on flower initiation in mature trees and on shoot growth in mature and juvenile Prunus avium. Plant Growth Regulation 13:55-63. Pratisto, A. 2004. Cara Mudah Mengatasi Masalah Statistik Dan Rancangan Percobaan Dengan SPSS 12. Gramedia. Jakarta. Purbiati, T., Endarto, O., Suryadi, A., Retnaningtyas, E., Prahardini, P.E.R. 2002. Respon Perlakuan ZPT Dan Pengendalian Hama Pada Tanaman Bunga Mawar. http://pertanian.uns.ac.id/~agronomi/agrosains/resp_perlk_zpt_titikpurbiati.pdf. Ratnaningrum. 2001. Kualitas Dan Produksi Bunga. http://elisa.ugm.ac.id/files/ yeni_wn_ratna/kRYOOSm3/IIkualitas%20dan%20prod-bunga3.doc. 14 April 2008. Santosa, S. 2001. Buku Latihan SPSS Statistik Non Parametrik. PT Elex Media Komputindo. Jakarta. Satjadipura, S. 1989. Produksi Buah Dan Bunga Kentang. Buletin Penelitian Holtikultura 1(18): 33-38. Salisbury, F.B and Ross, C.W. 1995. Fisiologi Tumbuhan Jilid 3. ITB Bandung. Bandung. Steenis, C. G. G. J. V. 2003. Flora. Alih bahasa: Moeso Surjowinoto, Sunarto Hardjosuwarno, Soerjo Sodo Adisewojo, Wibisono, Margono Partododjojo & Soemantri Wirjahardja. PT. Pradnya Paramitha, Jakarta. Sunarjono, H. 1987. Ilmu Produksi Tanaman Buah-Buahan. Sinar Baru. Bandung. Wilkins, M. B. Fisiologi Tanaman. 1989. Alih bahasa: Mul Mulyani Sutedjo dan A. G. Kartasapoetra. Bina Aksara, Jakarta. Yennita. 2003. Pengaruh Hormon Tanaman Terhadap Kedelai (Glycine max) Pada Fase Generatif. Jurnal Penelitian UNIB 2 (IX):81-84. Zuhriyah, D. T. 2004. Pengaruh Konsentrasi Giberelin (GA3) Dan Pupuk Daun Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Krisan (Chrysanthemum Morifolium Ram). http://library.gunadarma.ac.id/go.php?id=jiptumm-gdl-s1-2004-daniltrizu- 2333&width=300. 17 September.en_US
dc.identifier.issn1411-5174
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/428
dc.description.abstractTanaman jarak pagar (Jatropha curcas L.) adalah salah satu tanaman penghasil minyak nabati, yang terkandung dalam bijinya. Produksi biji sangat ditentukan pada tahap pembungaan. Usaha dalam memacu pembungaan tanaman J. curcas L. sampai sekarang belum banyak dilakukan, padahal waktu pembungaannya lama dan bunganya sering rontok. Usaha untuk mengoptimalkan pembungaan adalah dengan penambahan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT). Giberelin jenis GA3 adalah salah satu ZPT yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan pembungaan tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh giberelin dengan konsentrasi dan frekuensi penyemprotan yang berbeda untuk memacu pertumbuhan dan pembungaan J. curcas L. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap pola Faktorial 4 x 3 dengan 3 ulangan. Faktor pertama adalah konsentrasi GA3 yang terdiri dari 0, 200, 400, dan 600 ppm. Faktor kedua adalah frekuensi penyemprotan yaitu satu kali (dilakukan saat tanaman berumur 2 bulan dan 3 bulan), serta dua kali (dilakukan saat tanaman berumur 2 bulan dan disemprot lagi saat umur 3 bulan). Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan uji ANOVA, Hasil uji ANOVA yang berbeda nyata dilanjutkan dengan uji Duncan pada taraf signifikansi 95%. Data yang tidak memenuhi syarat uji parametrik, diuji dengan non parametrik. Paramater yang diamati adalah panjang tunas, jumlah tunas, jumlah daun, waktu inisiasi bunga (hari), dan jumlah bunga jantan dan betina. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi GA3 600 ppm dan frekuensi peyemprotan dua kali optimum dalam memacu pertumbuhan sedangkan konsentrasi GA3 200 ppm dan frekuensi penyemprotan satu kali optimum dalam memacu pembungaan J. curcas L. Konsentrasi GA3 dan frekuensi penyemprotan tidak menunjukkan interaksi dalam mempengaruhi pertumbuhan dan pembungaan J. curcas L.en_US
dc.subjectJatropha curcas L.en_US
dc.subjectsteken_US
dc.subjectGAen_US
dc.subjectpertumbuhanen_US
dc.subjectpembungaanen_US
dc.titlePERTUMBUHAN DAN PEMBUNGAAN TANAMAN JARAK PAGAR SETELAH PENYEMPROTAN GA3 DENGAN KONSENTRASI DAN FREKUENSI YANG BERBEDAen_US
dc.title.alternativeTHE GROWING AND FLOWERING OF CASTOR OIL PLANT AFTER GA3 SYRINGE WITH DIFFERENT CONCENTRATE AND FREQUENCYen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record